Lantunan Tahlil Iringi Ketibaan Jenazah Sarwono Kusumaatmadja di Rumah Duka

Jenazah Sarwono Kusumaatmadja tiba di rumah duka di Jalan Balitung III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (27/5). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Jenazah mantan menteri, Sarwono Kusumaatmadja tiba di rumah duka di Jalan Balitung III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (27/5).

Pantauan kumparan, ambulans bersama rombongan keluarga yang membawa jenazah Sarwono tiba sekitar pukul 18.00 WIB.

Jenazah Sarwono yang diletakkan di dalam peti berwarna cokelat kemudian langsung dibawa masuk ke dalam rumah duka. Lantunan tahlil mengiringi jenazah Sarwono.

Para pelayat yang sudah tiba lebih dulu langsung bergegas masuk ke dalam rumah duka untuk bertakziah.

Sebelum jenazah tiba, Menparekraf Sandiaga Uno bertakziah ke rumah duka Sarwono. Sandi mengenang Sarwono sebagai sosok pemimpin yang banyak berkontribusi dalam isu lingkungan hidup.

"Kita kehilangan seorang pemimpin yang betul-betul memberikan kontribusi terbaiknya kepada bangsa dan negara terutama di isu-isu yang berkaitan dengan sustainability," kata Sandi.

Sebagai seorang pengusaha, Sandi juga mengenang jasa Sarwono. Dia banyak memberikan banyak masukan kepada eks politikus Gerindra ini.

"Jauh sebelum isu keberlanjutan lingkungan itu muncul Pak Sarwono menjadi pejuang dan saya waktu sebagai seorang pengusaha banyak mendapatkan pemikiran dari Pak Sarwono, almarhum ini selalu memberikan panduan bagaimana perusahaan itu memiliki aspek keberlanjutan lingkungan," tuturnya.

Sarwono merupakan Menteri era Presiden Soeharto dan Presiden Gus Dur. Pekan lalu beredar kabar bahwa Sarwono didiagnosis mengidap kanker paru-paru dan menjalani perawatan di Penang.

Almarhum tutup usia di umur 79 tahun di Penang, Malaysia pada Jumat (26/5).