LAPAN soal Suara Dentuman di Yogya: Bukan dari Aktivitas Antariksa

9 Maret 2022 16:28 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peneliti LAPAN Thomas Djamaluddin Foto: Joseph Pradipta/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Peneliti LAPAN Thomas Djamaluddin Foto: Joseph Pradipta/kumparan
ADVERTISEMENT
Warga Yogyakarta dihebohkan dengan suara dentuman yang terdengar dari langit, Rabu (9/3) pukul 10.00 WIB. Menanggapi soal ini, peneliti Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Prof. Dr. Thomas Djamaluddin mengatakan belum bisa memastikan sumber suara dentuman tersebut.
ADVERTISEMENT
"Suara dentuman biasanya suara lokal. Jadi perlu info tambahan dari saksi di sekitar. Suara lokal bisa dari petir (dekat atau jauh), aktivitas gunung berapi, atau suara sekitar. Tidak ada suara dentuman dari langit," kata Thomas, saat dihubungi kumparan, Rabu (9/3).
Ia menambahkan hingga saat ini LAPAN belum menerima data terkait peristiwa dentuman di Yogyakarta. Juga tidak ada laporan suara akibat aktivitas antariksa di langit Yogyakarta.
"Kami (LAPAN) tidak punya data. Tidak ada info benda antariksa jatuh. Mungkin BMKG dan setempat punya data petir atau aktivitas gunung berapi (juga PVMBG)," lanjut Thomas.
Sebelumnya, warga Yogyakarta ramai membicarakan suara dentuman yang didengar Selasa pagi.
Pemerintah DIY pun mengkonfirmasi bahwa suara itu bukan berasal dari aktivitas Gunung Merapi.
ADVERTISEMENT
"Disampaikan oleh @BPPTKG bahwa kejadian tersebut tidak berkaitan dengan Merapi. Seismogram stasiun PUSS pukul ±10.00 tidak menunjukkan aktivitas yang signifikan," kata Dinas Kominfo DIY melalui Twitter resminya yaitu @kominfodiy.