Lapas Manado Terendam Banjir, 358 Napi Dievakuasi

Suasana Lapas Kelas IIA Manado terendam banjir. Foto: Dok. Ditjen PAS

Banjir merendam Lapas Klas IIA Manado sejak Jumat (27/1) dini hari. Hingga saat ini, banjir masih melanda.

Intensitas hujan yang tinggi di Kota Manado terjadi sejak pukul 02.00 WITA menyebabkan sejumlah kawasan, khususnya Lapas Kelas IIA Manado, tergenang banjir. Sejumlah fasilitas Lapas seperti gedung kantor, blok hunian, halaman kantor, dan rumah dinas pegawai digenangi air.

Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Utara, I Putu Murdiana, mengatakan bahwa akibat banjir tersebut petugas melakukan evakuasi kepada warga binaan.

"Sejauh ini kami sudah lakukan evakuasi dan pemindahan warga binaan ke lantai dua yakni, blok A dan B. Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak SAR, BNPB, POLRI, dan TNI serta stakeholder lain untuk upaya penyelamatan," kata Murdiana dalam keterangannya, Jumat (27/1).

Lapas Kelas IIA Manado terendam banjir. Foto: Dok. Ditjen PAS

Kepala Lapas Kelas IIA Manado, Marulye Simbolon, mengungkapkan bahwa peristiwa ini sudah mendapat penanganan khusus oleh pihaknya termasuk upaya penyelamatan dan evakuasi terhadap warga binaan dan sejumlah barang berharga lainnya.

"Kami terus lakukan upaya cepat, semua tim kami kerahkan," ungkapnya.

Selain itu, Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya sudah melakukan koordinasi baik secara internal maupun eksternal untuk segera mendapatkan pertolongan secepatnya.

"Semua ini kami lakukan adalah untuk menyelamatkan seluruh petugas dan warga binaan agar tidak menimbulkan korban jiwa. Selain itu, upaya ini untuk meminimalisasi dampak banjir yang terus mengguyur lapas," ungkapnya.

Petugas melintasi banjir di Lapas Kelas IIA Manado terendam banjir. Foto: Dok. Ditjen PAS

Marulye juga berharap agar seluruh pihak dan stakeholder Kota Manado untuk segera melakukan upaya tanggap darurat dan waspada terhadap banjir yang mungkin dapat datang sewaktu-waktu.

Terpisah, menurut Koordinator Humas dan Protokol Ditjen PAS, Rika Aprianti, jumlah napi yang dievakuasi yakni berjumlah 358 orang. Mereka dievakuasi ke lantai 2 lapas.