Larangan Kunjungan Makam, TPU Pondok Kopi Sepi Peziarah di Hari Pertama Lebaran

13 Mei 2021 15:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peziarah di TPU Pondok Kopi. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Peziarah di TPU Pondok Kopi. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Pemprov DKI telah melakukan larangan ziarah makam, sepanjang 5 hari ke depan, mulai tanggal 12 hingga 16 Mei nanti. Artinya, warga sebetulnya dilarang untuk mengunjungi makam pada hari lebaran ini.
ADVERTISEMENT
Namun, di TPU Pondok Kopi, masih ada beberapa warga yang tetap mengunjungi makam.
"Kalau imbauan tersebut, secara ini sih kita hormati, tapi namanya orang awam apalagi ada ikatan batin dengan almarhum, itu gak bisa dilarang. Yang penting protokol kesehatan kita patuhi dengan saksama," kata Padil, saat ditemui awak media, di TPU Pondok Kopi, Jakarta Timur, Kamis (13/5).
Dari gambar yang didapatkan, TPU tersebut memang cenderung sepi. Indikator lainnya adalah pendapatan para penjaja makanan yang biasa mangkal di depan gerbang TPU.
Pada lebaran sebelum pandemi, mereka bisa mengantongi duit sebesar Rp 5 juta rupiah sehari. Pendapatan ini menurun drastis 2 tahun belakangan.
Peziarah di TPU Prumpung. Foto: Dok. Istimewa
"Pendapatan kurang jauh bangetlah, kalau biasanya Rp 4 juta sampai Rp 5 juta bisa masuk, kita dagang dari 07.00 WIB sampai jam 17.00 WIB, tapi ini cuma dapat Rp 600 ribu rupiah sudah syukur deh," ucap Dul, pedagang jajanan.
ADVERTISEMENT
Jika TPU Pondok Kopi sepi, maka berbeda dengan yang terjadi di TPU Prumpung, Jatinegara. Kuburan masih ramai didatangi para peziarah.
Mina Riana, salah seorang peziarah mengaku sudah tahu tentang larangan dari Pemprov DKI. Tapi, hal ini tak menghalangi dirinya untuk datang ke kuburan.
"Ini sudah tradisi, kedua, kuburnya saudara kita, kalau (lebaran) kita enggak ke sini, bagaimana gitu," kata Mina.