Lebih dari 40 Jam Berkobar, Api yang Membakar Pasar Kosambi Padam
PerbesarADVERTISEMENT
Api yang membakar Pasar Kosambi, Kota Bandung, sejak Sabtu (18/5) akhirnya berhasil dipadamkan secara menyeluruh oleh petugas pada Senin (20/5) petang. Kasi Operasi Pemadam Kebakaran Kota Bandung Asep Rahmat mengatakan api benar-benar dipastikan padam pada pukul 17.00 WIB.
ADVERTISEMENT
"Berdasarkan kacamata kita selaku petugas damkar, jam 17.00 WIB, kita sudah bisa memastikan bahwa posisi sudah aman. Dalam artian tidak ada lagi titik api, semuanya sudah bisa kita padamkan. Kalau ada yang masih panas itu efek dari suhu saja dan Insyaallah tidak ada lagi perambatan," kata Asep ketika ditemui di lokasi, Senin (20/5).
Asep menyatakan, proses pemadaman kebakaran di Pasar Kosambi memakan waktu lebih dari 40 jam. Bagian belakang bangunan, kata dia, merupakan daerah yang terakhir dilakukan pemadaman.
"Setiap sektor kita sebar empat titik dan yang dipastikan dari sektor sembilan yang terakhir kita padamkan lokasi kebakaran dan Alhamdulillah lokasi sudah clear," ujar dia.
Asep menyebut, petugas damkar yang diturunkan ke lokasi hari ini berasal dari pasukan pleton tiga dengan dibantu oleh pleton satu dan dua. Petugas yang diturunkan total berjumlah sekitar 100 orang.
ADVERTISEMENT
Asep menjelaskan, ketika pasukan pleton tiga tiba di lokasi, masih terdapat tiga titik api di bagian belakang bangunan yang sulit dijangkau oleh petugas. Petugas akhirnya menyiram air dari kejauhan untuk membuka rolling door. Proses tersebut, kata dia, merupakan yang tersulit dan memakan waktu yang lama.
"Kita juga tidak bisa mendekat dari jarak sekitar 5-7 meter. Kita padamkan dengan pancaran air yang cukup bertekanan. Setelah lama, kita baru bisa mendekat dan membuka rolling door. Itu yang paling sulit," ujar dia.
Setelah dipastikan aman, Asep menyebut, institusinya akan menyerahkan proses investigasi penyebab kebakaran ke polisi. Dia juga menugaskan satu unit pasukan untuk bersiaga di lokasi untuk antisipasi kebakaran susulan.
"Kita sudah berkoordinasi, satu atau dua unit kita akan siagakan di sini. Nanti dengan PD Pasar dan kepolisian akan memantau lanjutan setelah itu dipastikan kita akan balik kanan dan diserahkan ke pihak kepolisian untuk dilakukan police line," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Asep memastikan, tidak ada korban jiwa akibat kebakaran itu Namun, ada beberapa petugas tumbang di lapangan bahkan ada satu yang hingga dilarikan ke rumah sakit karena mengalami kelelahan. Meski demikian, keadaan petugas yang menjabat selaku Komandan Regu tersebut sudah berangsur membaik.
"Korban jiwa negatif. Hanya dari petugas saja kemarin dirawat, Danru kita Pak Agung, yang karena kelelahan dilarikan ke Rumah Sakit Ujung Berung. Alhamdulillah, kondisinya sudah sehat," terang dia.
Sementara itu, pantauan kumparan, petugas dan kendaraan pemadam kebakaran beriringan meninggalkan lokasi dengan disaksikan oleh masyarakat setempat. Bunyi sirine berulangkali terdengar bersahut-sahutan. Adapun Jalan Jenderal Ahmad Yani yang sempat ditutup telah kembali dibuka.
