Ledakan Bus di Afghanistan, 11 Orang Tewas

Ilustrasi ledakan. Foto: Shutterstock

Belasan orang orang kehilangan nyawa dan puluhan cidera pada insiden pengeboman sebuah bus di Provinsi Zabul, Afghanistan. Ledakan tersebut terjadi pada Minggu (9/5) tengah malam waktu setempat.

Kabar tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Gubernur Zabul, Gul Islam Sial. Akibat insiden itu a 11 orang tewas dan 25 luka-luka, termasuk para wanita dan anak-anak yang kini dalam kondisi kritis.

Warga melihat lokasi ledakan di Kabul, Afghanistan, Sabtu (8/5). Foto: STR/REUTERS

Dikutip dari Reuters, kekerasan di Afghanistan terus meningkat tajam dalam beberapa pekan terakhir. Rangkaian peristiwa nahas berlangsung setelah AS mengumumkan mereka akan menarik pasukannya dari negara tersebut pada 11 September 2021.

Sebelum ledakan, milisi Taliban Afghanistan mengumumkan akan melakukan gencatan senjata 3 hari selama Idul Fitri di pekan ini.

Juru Bicara milisi tersebut memerintahkan para pasukannya untuk menghentikan sementara serangan di penjuru Afghanistan, demi menghormati hari kemenangan para umat Muslim tersebut.

Sementara sehari sebelum insiden di Zabul, terjadi ledakan bom di sebuah sekolah di Kabul, Afghanistan. Korban insiden pada Sabtu (8/5) malam itu bertambah menjadi 58 orang. Sementara itu, 150 korban luka-luka masih ditangani tenaga kesehatan setempat.

Sampai saat ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan di Zabul.