Letusan Gunung di Guatemala Tewaskan 62 Orang

5 Juni 2018 5:47 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gunung Berapi Fuego di Guatemala meletus. (Foto: AFP/Orlando Estrada)
zoom-in-whitePerbesar
Gunung Berapi Fuego di Guatemala meletus. (Foto: AFP/Orlando Estrada)
ADVERTISEMENT
Korban tewas akibat letusan gunung berapi di Guatemala bertambah menjadi 62 orang, Senin (4/6) waktu setempat. Sebagian besar, mereka tewas akibat terkena lava atau awan panas.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, Selasa (5/6), informasi ini diperoleh dari salah satu pejabat salah satu negara di Amerika Tengah tersebut. Menurut juru bicara Institut Forensik Guatemala, Mirna Zeledon, dari 62 orang yang tewas, pihaknya baru dapat mengidentifikasi 13 orang.
Gunung Volcan de Fuego mengalirkan lava hingga 8 kilometer, menyemburkan abu dan awan panas. Akibat peristiwa alam ini, sekitar 300 orang dilaporkan terluka, sementara ribuan lainnya diungsikan.
Tiga wilayah terparah terdampak gunung berapi adalah El Rodeo, Alotenango dan San Miguel los Lotes. Sekitar 3.100 orang dievakuasi dari wilayah terdampak. Sementara itu hujan abu terjadi di kota sekitar, salah satunya ibu kota Guatemala City yang terletak 44 km dari gunung.
Aliran piroklastik adalah hasil letusan gunung berapi yang terdiri dari gas panas, abu vulkanik, dan bebatuan, yang bergerak turun dengan kecepatan hingga 700 km/jam.
ADVERTISEMENT
"Suhu di aliran piroklastik bisa mencapai 700 derajat Celcius dan abu vulkanik bisa mencapai radius 15 km. Ini bisa menyebabkan aliran lumpur dan sungai terdekat meluber," kata Eddy Sanchez, direktur institut, seismologi, vulkanik and meteorologi Guatemala.