Libur Lebaran di Bali, Waspada Macet Apalagi Jambret

Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas, Selasa (18/4). Foto: Denita br Matondang/kumparan

Polresta Denpasar menerjunkan 458 personel untuk pengamanan arus mudik dan libur lebaran 2023.

Para personel diterjunkan mengantisipasi adanya tindakan kejahatan jalanan seperti jambret dan mengurai kemacetan, terutama di destinasi wisata.

Beberapa destinasi wisata favorit wisatawan domestik di wilayah Polresta Denpasar adalah Pantai Kuta, Pantai Pandawa, Pantai Sanur, Kawasan Wisata Jimbaran dan Benoa.

"Kita melibatkan 216 personel dan masih ada 172 untuk penebalan, dan 72 personel untuk mengatur lalu lintas," kata Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas, Selasa (18/4).

Wisatawan menikmati liburan Hari Raya Idul Fitri 1443 H di Pantai Kuta, Badung, Bali, Senin (2/5/2022). Foto: Nyoman Hendra Wibowo/Antara Foto

Wisatawan diprediksi mulai memadati sejumlah objek wisata pada H+2 dan H+3 Lebaran 2023 atau pada tanggal 23-24 April 2023.

Polresta Denpasar mendirikan 5 pos pengamanan dan 2 pos pelayanan mendukung kenyamanan wisatawan berlibur selama Lebaran 2023.

Yakni, Pos PAM Tohpati, Pos PAM Uma Anyar, Pos PAM Grand Bali Beach (GBB), Pos PAM Kampus Unud Jimbaran dan Benoa. Sedangkan, Posyan terdapat di Ubung dan Benoa.

Gubernur Bali Wayan Koster memprediksi jumlah kunjungan wisatawan domestik selama libur Lebaran mencapai 13-14 ribu per hari. Koster menilai angka belum membuat kondisi lalu lintas di Bali padat merayap.

"Waktu bulan puasa kunjungan wisatawan domestik sekarang 6-7 ribu, nanti kembali ke angka 13-14 ribu per hari," kata Koster saat apel pasukan Operasi Ketupat 2023 di lapangan Renon, Senin (17/4).