Limbah Medis di Jembatan Karawang: Dibuang ke Sungai Citarum; Diduga dari Bekasi

9 Januari 2025 9:19 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah sampah yang dibuang warga di Jembatan Citarum. Foto: Dok. kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah sampah yang dibuang warga di Jembatan Citarum. Foto: Dok. kumparan
ADVERTISEMENT
Limbah medis ditemukan di area sungai Citarum di Desa Rengasdengklok Selatan, Kecamatan Rengasdengklok, Karawang. Sampah medis itu diduga dibuang oleh pihak tak bertanggung jawab.
ADVERTISEMENT
Dalam video yang beredar di media sosial, limbah medis berupa jarum suntik, selang infus dan obat-obatan itu tampak berserakan di bawah jembatan penghubung Karawang dan Kabupaten Bekasi, tepat di atas aliran Sungai Citarum.
Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Lingkungan Hidup (DLH) Karawang, Meli Rahmawati, menyebut pihaknya sudah turun ke lokasi untuk membersihkan sampah medis tersebut.
Dia menduga limbah medis itu hendak dibuang ke Sungai Citarum, namun sebagian tercecer hingga ke bagian bawah jembatan.
"Kami sudah ke lokasi dan melihat langsung ceceran limbah medis yang tidak masuk ke dalam sungai," kata dia saat dikonfirmasi, Rabu (8/1).
DLH Karawang disebutnya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengungkap siapa pelaku pencemaran lingkungan tersebut.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, kata dia, laporan terkait limbah medis yang dibuang di Sungai Citarum sudah beberapa kali terjadi.
"Siapa pun pelakunya harus bertanggung jawab dan kami sudah koordinasi dengan polisi," ujar Meli.
Limbah Medis yang Dibuang ke Sungai Citarum Diduga dari Bekasi
Petugas saat membersihkan sampah medis yang berserakan di bagian bawah jembatan penghubung Karawang-Bekasi, tepat di atas aliran sungai Citarum. Foto: Dok. Istimewa
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Karawang menduga limbah medis yang dibuang di jembatan aliran sungai Citarum di Desa Rengasdengklok Selatan, Kecamatan Rengasdengklok, dibuang oleh pihak tak bertanggung jawab dari Kabupaten Bekasi.
Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Lingkungan Hidup (DLH) Karawang, Meli Rahmawati, menyebut lokasi pembuangan limbah medis itu merupakan jembatan penghubung antara Karawang dan Kabupaten Bekasi.
Limbah medis itu ditemukan berceceran di atas palang besi yang berada di sisi kiri jembatan, atau searah lintasan dari Kecamatan Pebayuran, Bekasi, menuju Rengasdengklok, Karawang.
ADVERTISEMENT
Maka itu pihaknya menduga pelaku pembuangan limbah medis itu berasal dari oknum pengelola fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) dari wilayah Bekasi.
"Jika melintas dari Rengasdengklok ke Pebayuran berada di sisi kanan, sehingga diduga yang membuang limbah medis berasal dari wilayah Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi," ucap Meli kepada kumparan, Rabu (8/1).
Hal itu juga, kata dia, dikuatkan dengan keberadaan lima fasyankes terdekat yang berada di Desa Sumbersari, Kecamatan Pebayuran, Bekasi, yang posisisinya dekat dengan jembatan.
Kapolsek Rengasdengklok, AKP Edi Karyadi, bilang pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penemuan limbah medis itu.
"Masih dalam penyelidikan dari pihak kepolisian," ucapnya.
Saat ini pihaknya belum bisa menyimpulkan dari mana limbah medis tersebut, namun sejumlah saksi-saksi akan dipanggil untuk dilakukan pendalaman.
ADVERTISEMENT
"Belum bisa dipastikan dari mana limbah tersebut sementara masih mencari saksi saksi," kata Edi.