Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Live Corona Update: Lebih Detail soal Vaksinasi Corona Mandiri Versi Kadin
11 Februari 2021 20:44 WIB
ADVERTISEMENT
Vaksinasi mandiri segera mendapatkan lampu hijau dari pemerintah. Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan P Roeslani, mengungkapkan sejumlah informasi mengenai vaksinasi mandiri.
ADVERTISEMENT
Rosan memastikan, merek vaksin yang digunakan untuk vaksinasi mandiri tidak sama dengan yang digunakan dalam program vaksinasi gratis oleh pemerintah. Sehingga, vaksin corona Sinovac dipastikan tak akan digunakan dalam vaksinasi mandiri.
"Arah dari pemerintah, vaksinnya itu harus di luar vaksin gratis dari pemerintah. Jadi kita tidak bisa pakai Sinovac. Jadi arahnya kita adalah seperti Sinopharm, Moderna, Sputnik, dan Johnson & Johnson," lanjutnya.
Rosan menegaskan, nantinya perusahaan-perusahaan yang akan membeli vaksin tersebut akan dikoordinir satu pintu oleh Kadin.Menurutnya, Kadin yang akan mengimpor vaksin-vaksin tersebut langsung dari produsennya.
"Untuk perusahaan koordinasi oleh Kadin, satu pintu. Jadi kita koordinasi, kita sudah ada linknya untuk pendataan awal,” kata dia.
Ia mengatakan aturan resmi dari pemerintah sangat diperlukan untuk melakukan vaksinasi mandiri. Menurut dia, aturan itu akan terbit dalam waktu dekat.
ADVERTISEMENT
"Regulasinya dicek kemarin itu, diharapkan sih selesai minggu ketiga bulan Februari oleh pemerintah," kata dia.
Untuk tahap awal vaksinasi mandiri, nantinya para pengusaha masih di bawah koordinasi pemerintah. Yakni membeli vaksin corona melalui BUMN.
Selanjutnya, barulah pengusaha bisa membeli langsung vaksin tersebut dari produsen global. Namun ia memastikan, izin dari pemerintah tetap diperlukan.
"Sudah ada dari teman-teman pengusaha komunikasi terus dan dari produsen sampaikan bahwa untuk membeli langsung, tetap harus ada izin dari pemerintah. Untuk memastikan semuanya itu di bawah koordinasi pemerintah," jelasnya.
Katanya, 2.000 perusahaan sudah mendaftar ke Kadin terkait program ini. Lantas, sebenarnya bagaimana mekanisme detail dan bocoran aturan soal vaksinasi mandiri ini?
Untuk mengetahui lebih lanjut terkait hal ini, kumparan akan berbincang dengan Rosan P Roeslani dalam Live Corona Update. Diskusi menarik ini akan dilaksanakan besok, Jumat (11/2) pukul 14.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Untuk memudahkan kamu menyaksikan live streaming bersama Prof Kuwat, kamu bisa menyimpan artikel ini dengan bookmark story ini di smartphone atau laptop. Tandai juga agenda ini pada kalendermu melalui Google Calendar atau iCal.