Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Long Weekend Berakhir, Sejumlah Titik di Jakarta Macet Parah
17 September 2024 10:23 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Macet panjang di sejumlah ruas jalan melanda Jakarta pada Selasa (17/9) pagi menyusul berakhirnya long weekend (Sabtu, Minggu, Senin tanggal 14-16 September).
ADVERTISEMENT
Wilayah yang biasanya macet normal, hari ini macet lebih panjang seperti layaknya hari Senin. Kemacetan terutama terjadi di kawasan yang mengarah ke pusat bisnis segitiga emas di Sudirman, Kuningan, dan Gatot Subroto.
Macet panjang terpantau dari Jalan Dewi Sartika ke Jalan Kalibata Raya, Jalan Raya Pasar Minggu, mengarah ke Pancoran (Jalan Gatot Subroto). Kemacetan terlihat dari lampu merah Dewi Sartika berlanjut di flyover Kalibata hingga hingga pertigaan lampu merah.
Mereka yang belok kanan ke Pancoran akan kembali bertemu macet.
“Ke kantor biasanya 20 menit saja, sekarang jadi 40 menit,” ujar Rifa, warga Pancoran yang berkantor di sekitar Condet-Pejaten.
Jalan Raya Pasar Minggu mengarah Pancoran dari Stasiun Pasar Minggu juga terpantau macet. Hal ini berimbas ke jalan-jalan lebih kecil di sekitarnya, seperti Jalan Haji Samali maupun Jalan Kalibata Tengah.
ADVERTISEMENT
Macet panjang juga terpantau di Jalan MT Haryono (Tebet) mengarah ke Semanggi/Sudirman/Kuningan.
Ara, karyawati swasta, juga kena macet di Jalan Prof. Soepomo. "Kendaraan stuck, saya jadi putar balik. Sampai sekarang macet belum terurai," kata Ara, sambil menunjukkan peta jalan yang merah, tanda macet.
Macet juga terpantau di Jalan Warung Buncit mengarah ke Mampang/Kuningan.
Long Weekend Macet
Warga Jakarta baru saja menikmati long weekend menyusul hari libur Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada Senin, 16 September 2024.
Libur panjang ini diwarnai kemacetan panjang di berbagai tempat wisata seperti Puncak, Cisarua, Lembang, Bandung, juga kawasan pegunungan di Dieng, dan Kota Yogyakarta.
Kemacetan di Puncak yang makan waktu belasan jam diduga juga menyebabkan seorang wisatawan meninggal dunia, diduga akibat kelelahan.
ADVERTISEMENT