Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengatakan saat ini seluruh persyaratan administratif pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta fase 1B rute Velodrome Jakarta Timur-Manggarai, sudah selesai.
ADVERTISEMENT
Kini pihaknya tengah mempersiapkan pembangunan fisik yang akan dimulai Juni 2023 mendatang.
“Ketika satu bulan saya menjabat Pj Gubernur, langsung rapat di istana dan prosesnya di Kemenhub dan beliau mendukung. Ini tinggal (pembangunan) fisik, semua administrasi, izin-izin sudah selesai,” kata Heru usai mendampingi Menteri Agraria, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan Won Hee Ryong, menjajal LRT Jakarta, Jumat (17/3).
Pembangunan Fase 1B mencakup 5 stasiun, yakni Stasiun Pemuda, Stasiun BPKP, Stasiun Pasar Pramuka, Stasiun Matraman, hingga ke Manggarai
Anggaran untuk pembangunan tahap awal ini menggunakan PMD (Penyertaan Modal Daerah) dari APBD DKI Jakarta tahun 2023 sebesar Rp 916 miliar. Sedangkan untuk pengadaannya semuanya dilakukan dalam mekanisme tender terbuka.
Proses tender ini diakomodir oleh PT Jakarta Propertindo selaku induk perusahaan PT Lintas Raya Terpadu.
ADVERTISEMENT
“Jadi kami dari Jakpro bersama konsultan yang kami pilih membantu kami dampingi proses tender ini menyiapkan semua dokumen-dokumen tendernya. Mulai dari basic design, spesifikasi, semua dilakukan sesuai kaidah tender atau aturan sesuai,” kata Dirut Jakpro, Iwan Takwin, di lokasi yang sama.