LSF Soroti Film Tak Lulus Sensor Masih Bisa Tayang di Platform Streaming

23 Mei 2023 23:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua LSF RI Rommy Fibri Hardiyanto.  Foto: Intan Alliva/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua LSF RI Rommy Fibri Hardiyanto. Foto: Intan Alliva/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lembaga Sensor Film (LSF) Indonesia mengungkapkan tantangan melakukan sensor terhadap film dan tayangan di layanan Over The Top (OTT) atau streaming film berlangganan.
ADVERTISEMENT
Ketua LSF RI Rommy Fibri Hardiyanto mengatakan, belum ada mekanisme yang jelas untuk menyaring film-film yang beredar di layanan streaming. Saat ini domain OTT masih ada di tangan Kominfo.
"Film yang tidak disensor yang di layanan OTT masih bisa tayang. Apalagi kalau layanan OTT-nya itu enggak ada kantor di Indonesia karena domainnya di kominfo bukan di LSF," ujar Rommy di Semarang, Selasa (23/5).
Menurutnya, sudah seharusnya seluruh film atau tayangan yang ada di platform mana pun memiliki izin lulus sensor. Hal itu demi menjaga budaya bangsa.
"Kita tahu sekarang serangan digital, film - film dari luar yang sifatnya berbeda dengan budaya Indonesia. Secara undang-undang perfilman jelas kalau tidak ada surat tanda lulus sensor itu melanggar undang-undang," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Meski belum mendapatkan mandat untuk melakukan sensor di layanan OTT, LSF telah melakukan kajian penggunan AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan untuk menyensor film.
"Kalau LSF diberikan mandat oleh negara 'wahai LSF, termasuk semua yang beredar di jaringan informatika, internet semua harus disensor', maka alternatif jalan terbaiknya ya itu AI tadi. Kita sudah ada kajiannya, tinggal go apa enggak, kalau enggak yang penting kajian ini sudah kami lakukan," imbuh Rommy.
Rommy juga menyebut, saat ini sistem administrasi penyensoran film sudah dilakukan secara digital. Hal itu untuk memudahkan para sineas.
"Sekarang sudah 100 persen online, jadi para sineas tidak perlu datang ke Jakarta mereka hanya cukup mengakses di aplikasi LSF. Jadi semakin mudah," kata Rommy.
ADVERTISEMENT