Lukisan Karya Van Gogh Dicuri di Tengah Pandemi Virus Corona di Belanda

31 Maret 2020 0:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vincent van Gogh. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Vincent van Gogh. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Museum di Belanda tutup demi menghindari penularan virus corona. Nahasnya, momen tersebut 'dimanfaatkan' orang yang tak bertanggung jawab dan mencuri sebuah lukisan dari Museum Singer Laren.
ADVERTISEMENT
Lukisan yang dicuri bukanlah lukisan biasa, melainkan lukisan karya Vincent Van Gogh. Dilansir Reuters, lukisan yang dicuri adalah Lentetuin atau taman di musim semi.
Direktur Museum Singer Laren Jan Rudolph de Lorm menjelaskan lukisan tersebut menggambarkan kondisi pastoran di sebuah Kota kecil di Belanda bernama Nuenen. Lukisan yang ditaksir berasal dari tahun 1984 itu dipinjam langsung oleh Museum Singer Laren dari Museum Groninger.
Lukisan yang dicuri itu menggambarkan seorang wanita yang tengah berada di taman dengan semak-semak berisikan bunga berwarna merah dan bangunan gereja sebagai latar belakangnya.
"Saya terkejut dan benar-benar marah bahwa ini telah terjadi," kata Jan Rudolph de Lorm, Selasa (31/3).
"Karya seni yang luar biasa yang dilukis oleh salah satu seniman besar kita telah dicuri, diambil dari komunitas," sambungnya.
Museum Van Gogh di Amsterdam ramai dikunjungi pecinta seni. Foto: Dok. Shutterstock
Atas pencurian itu, Museum Laren meminta pihak keamanan setempat untuk dapat bergerak cepat menemukan lukisan itu. Tak hanya itu, pihak museum pun meminta agar Interpol memasukkan peristiwa pencurian lukisan karya Van Gogh itu dalam daftar karya seni yang dicuri.
ADVERTISEMENT
"Mereka masuk dengan menerobos pintu kaca, sekitar pukul 03.15 pagi (01.15 GMT), Pelakunya sudah pergi ketika polisi merespons alarm," ungkap kepolisian setempat.
Penyelidik kepolisian kini tengah bekerja mencari keberadaan pelaku dengan mempelajari sejumlah rekaman keamanan, penuturan para saksi, dan memeriksa beberapa bukti forensik.
Diketahui, museum-museum Belanda tutup menyusul terus meluasnya wabah virus corona terutama di Belanda sejak 12 Maret.
************
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!