M Taufik Usai Dipecat Gerindra: Terima Kasih Sudah Membesarkan Saya

7 Juni 2022 18:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua DPRD Fraksi Gerindra, M. Taufik, di DPRD DKI Jakarta, Senin (17/2). Foto: Efira Tamara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua DPRD Fraksi Gerindra, M. Taufik, di DPRD DKI Jakarta, Senin (17/2). Foto: Efira Tamara/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mohammad Taufik menanggapi pemecatan yang dilakukan Majelis Kehormatan partai Gerindra kepada dirinya. Taufik mengatakan tidak akan memperpanjang masalah ini, bahkan ia berterima kasih kepada partai yang ia akui sudah membesarkan namanya itu.
ADVERTISEMENT
“Saya akan menyampaikan terima kasih kepada Gerindra yang sudah membesarkan nama saya. Maaf kalau perjalanan saya belum sampai pada ekspetasi yang diharapkan,” kata Taufik saat konferensi pers di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (7/4).
Ia mengatakan tidak akan membawa masalah pemecatannya ini ke meja hijau.
“Saya sih enggak akan melakukan apa-apa ya,” tutur mantan Ketua DPRD DKI Jakarta itu.
M Taufik klarifikasi tentang pemecatannya di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (7/6). Foto: Haya Syahira/kumparan
Hanya saja, ia merasa prosedur pemecatannya tidak sesuai dengan aturan yang berlaku. Sebab pemecatan ini disampaikan oleh majelis kehormatan partai tanpa surat resmi pemberhentian dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai.
“Tetapi saya meyakini itu aturan yang saya baca, yang saya pelajari di banyak partai, enggak ada majelis kehormatan untuk punya kewenangan menyampaikan pemecatan seseorang,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Namun ia mengaku tidak menyimpan dendam apapun dan menerima dengan lapang dada pemecatan ini. Sampai saat ini, Taufik juga belum menerima surat resmi berisi pemecatan dirinya.
“Kalau udah dipecat, kita terima aja dengan legowo, dengan lapang dada,” tuturnya.
Sebelumnya, Taufik memang sempat menyampaikan bahwa dirinya akan segera meninggalkan partai besutan Prabowo Subianto itu sebelum ulang tahun Jakarta pada 22 Juni 2022 nanti.
Namun rupanya surat pemecatan sudah lebih dulu dilayangkan kepada Taufik. Keputusan ini diambil setelah sidang Mahkamah Partai yang digelar siang ini, Selasa (7/6) di DPP Gerindra, Ragunan.
"Tetapi pada kenyataannya dengan manuver-manuver dia, oleh sebab itu MKP (Majelis Kehormatan Partai) yang ini ada lima majelisnya sepakat kita untuk memutus saudara Taufik, memecat sebagai kader Gerindra," kata Wakil Ketua MKP Gerindra Wihadi Wiyanto, di Ragunan, Selasa (7/6).
ADVERTISEMENT