Mabes Polri Diserang Simpatisan ISIS, Polda Bali Bersiaga

1 April 2021 9:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Apel pengamanan demo Omnibus Law di Polda Bali, Senin (19/10). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Apel pengamanan demo Omnibus Law di Polda Bali, Senin (19/10). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polda Bali memperketat pengamanan kawasan Mapolda hingga jajaran Polsek pasca penyerangan Mabes Polri, Rabu (31/3) kemarin. Pengetatan berupa pemeriksaan barang dan bawaan pengunjung.
ADVERTISEMENT
“Jadi di pintu masuk bagi siapa saja yang akan melaksanakan kegiatan dalam rangka mungkin mengurus SKCK atau hal lainnya semua dilakukan pemeriksaan badan kemudian semua barang bawaan itu dimasukkan ke X-ray sehingga mencegah kemungkinan-kemungkinan yang terjadi, yang tidak kita inginkan,” kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Syamsi saat dihubungi, Kamis (1/4).
Polda Bali juga menutup pintu keluar-masuk pada berada pada bagian belakang dan samping Gedung Mapolda Bali. Akses keluar-masuk bagi anggota kepolisan dan pengunjung wajib melalui pintu utama.
Syamsi mengatakan, pada pintu utama ditempatkan sejumlah anggota dari satuan Sabhara dan Brimob yang berjaga selama 24 jam. Polda Bali juga mengerahkan sejumlah kendaraan taktis antisipasi penyerangan.
“Kemudian personel pengamanan di tambah mulai dari Brimob dan Sabhara. Pokoknya setiap hari ada petugas dan bergantian,” kata dia
ADVERTISEMENT
Seperti diketahui, Mabes Polri diserang seorang simpatisan ISIS berinisial ZA (25), sekitar pukul 16.00 sampai 16.30 WIB, Rabu (31/3) sore kemarin. ZA berjalan masuk dari pintu belakang dan melepaskan 6 tembakan. Atas serangan tersebut, aparat langsung melakukan melumpuhkan ZA.