Mahasiswa UI Diduga Jual Foto 10 Teman Perempuannya ke Akun Dewasa di Twitter

12 Januari 2022 12:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Twitter. Foto: Shutterstock/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Twitter. Foto: Shutterstock/kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) berinisial RR diduga melakukan tindak pelecehan seksual berbasis siber dengan menjual foto-foto dan informasi pribadi teman-teman perempuannya ke akun dewasa di Twitter.
ADVERTISEMENT
RR merupakan mahasiswa aktif UI jurusan Akuntansi kelas Internasional. Pemuda itu termasuk mahasiswa baru karena tercatat sebagai angkatan 2021.
Dia menjual foto-foto teman-teman perempuannya yang diposting di medsos seperti di Instagram dan video TikTok.
Salah seorang korban berinisial NH mengungkapkan kepada kumparan tentang kronologi kejadian. NH merupakan salah satu dari 10 korban yang juga merupakan teman dari RR.
Menurutnya, tindakan RR terungkap saat salah seorang korban menerima teror dari nomor yang tidak dikenal. Kemudian ia mencari tahu lewat aplikasi get contact dan menemukan nama RR pada nomor yang tersimpan di aplikasi tersebut.
Korban NH mengaku, RR secara tidak bertanggung jawab ternyata juga menjual informasi pribadi beserta foto-foto selfie dirinya.
ADVERTISEMENT
"Nomor saya dan foto selfie digunakan untuk cyber sexual harrassment. Ada yang dia ambil dari socmed dan korban lain fotonya ada yang dia airdrop secara diam-diam saat kerja kelompok," tuturnya, Selasa (11/1).
RR kemudian menjual foto-foto NH dan korban lainnya dengan harga kisaran Rp 100 ribu sampai Rp 500 ribu. Bahkan, NH menambahkan, diketahui ada foto yang diberikan dengan cuma-cuma.
Sejauh ini dipastikan korban berjumlah 10 orang. Menurut NH, sejumlah korban lainnya tengah menyusun laporan ke kepolisian atas tindakan RR. Sementara dia masih berunding dengan orang tua terkait kelanjutannya secara hukum.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh korban lain RR, yang tidak ingin disebutkan identitasnya.
Saat ini pihaknya tengah mengumpulkan bukti-bukti untuk segera menindaklanjutinya secara hukum.
ADVERTISEMENT
Kasus penjualan foto dan identitas pribadi para perempuan muda ini viral di media sosial. Dalam satu unggahan terdapat video RR "diklarifikasi" oleh sejumlah orang atas perbuatannya. Dalam video itu RR mengaku dia melakukan itu demi uang.
Menanggapi hal ini, pihak kampus UI mengatakan belum mengetahui kasus tersebut. "Kita cek dulu ya," tutur Romilda, Humas Rektor UI.