Mahasiswi Asal Kotamobagu di Yogya Meninggal Kecelakaan, Disebut Hindari Klitih

Ulfiyah Fadhilah Abdul, mahasiswa Unisa Yogya yang tewas. Foto: Dok Unisa

Video seorang ayah berlari ke arah jasad anak perempuannya, viral di media sosial. Korban diduga merupakan mahasiswi Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) bernama Ulfiyah Fadhilah Abdul (21 tahun) yang meninggal karena kecelakan setelah menghindari klitih atau kejahatan jalanan.

"(Peristiwa ini) masih didalami oleh Reskrim Resta Yogya," kata Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo, dikonfirmasi, Kamis (25/7).

Kecelakaan di Jalan Kusumanegara

Sujarwo menjelaskan kecelakaan terjadi di Jalan Kusumanegara, Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta, pada Sabtu (20/7) pukul 01.30 WIB.

Ulfiyah, yang merupakan perempuan asal Kota Kotamobagu (Sulawesi Utara), dibonceng di sepeda motor Vespa Sprint yang dikendarai temannya, MUH SY (22), mahasiswa yang beralamat di Minahasa Selatan.

"Semula Vespa Sprint melaju di Jalan Kusumanegara dari arah barat ke timur, sesampainya di depan Fave Hotel tidak dapat menguasai laju kendaraannya sehingga oleng ke kiri menabrak taman pembatas jalan," kata Sujarwo.

Meninggal di Rumah Sakit

Akibat kecelakaan itu Ulfiyah mengalami pendarahan hidung, mulut rahang patah, pelipis sobek, pendarahan mata kanan dan kiri.

"(Korban) meninggal dunia di RSI Hidayatullah," katanya.

Sementara itu, MUH SY masih mendapat perawatan di rumah sakit karena mengalami luka di bagian kaki.

Pengendara Lapor Polisi

Ilustrasi mayat. Foto: Shutterstock

Usai kecelakaan ini, pada 23 Juli, MUH SY melapor ke Satreskrim Polresta Yogyakarta lantaran merasa dicegat sekelompok orang sebelum kecelakaan terjadi.

"Saudara inisial MUH SY R pada tanggal 23 Juli 2024 melaporkan ke Sat Reskrim Polresta Yogyakarta bahwa yang dialaminya sebelum kecelakaan karena dicegat oleh seseorang yang membawa senjata tajam hingga takut serta berusaha menghindar dan oleng menabrak pembatas jalan," katanya.

Laporan saat ini ditangani oleh Polresta Yogyakarta. Anggota kepolisian tengah menelusuri kasus tersebut.