Mahasiswi Tewas Tanpa Busana di Apartemen di Bogor Diduga Korban Pembunuhan

12 Desember 2023 1:51 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pembunuhan menggunakan gunting. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembunuhan menggunakan gunting. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Seorang mahasiswi ditemukan meninggal dunia di apartemen Bogor Icon, Kota Bogor, Senin (11/12). Ia diduga menjadi korban pembunuhan.
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila mengatakan, pihaknya menemukan adanya luka di tubuh korban, di antaranya luka pada bagian tangan, punggung dan area sekitar leher.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik dan lokasi ditemukan kita indikasikan Ada dugaan tindak pidana terhadap kasus ini, untuk lebih pastinya saat ini satreskrim Polresta Bogor kota sedang bekerja sama dengan aparat setempat untuk mengetahui identitas korban tersebut," ujarnya kepada media.
Perempuan muda itu ditemukan di dalam dipan kasur. Kondisinya tanpa busana.
"House keeping ini awalnya itu mencium aroma bau tidak sedap kemudian kamar itu dibongkar dan diketahui bahwa di bawah dipan baru itu melihat ada awalnya melihat hanya sepotong tangan," katanya.
"Kemudian melaporkan dan setelah kita lakukan pengecekan dan kita bongkar menyeluruh ternyata ada sesuatu yang layak berjenis kelamin perempuan," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Korban dikabarkan hilang oleh keluarga sejak Kamis (7/12) saat ini berpamitan untuk pergi kuliah.
Namun, ia tak kunjung pulang, hingga keluarga mencari keberadaannya dan melaporkan kepada pihak yang berwajib.
Sementara itu, Kepala Desa Pamijahan Abie Kusnadi mengatakan, berdasarkan informasi di TKP tadi bahwa memang yang bersangkutan memesan kamar apartemen ini berdua dengan pacarnya.
"Sekarang sedang dilakukan pemeriksaan terhadap orang tua korban, kemudian juga ada 5 saksi yang dimintai keterangan," katanya.
Kendati begitu, pihak keluarga menyerahkan persoalan hukum kepada pihak kepolisian.
"Kami pihak keluarga menyerahkan hukum ini ke pihak kepolisian. Kami akan terus berkomunikasi terus,"ucapnya.