Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, berada di bawah sorotan penyelidikan terkait dugaan kasus korupsi yang melibatkan kedua putranya. Hal itu disampaikan Ketua Komisi Anti-Korupsi Malaysia (MACC) pada Kamis (25/4).
ADVERTISEMENT
Di Januari, MACC telah memberikan pemberitahuan kepada putra pengusaha Mahathir, Mirzan dan Mokhzani, untuk memberikan laporan kekayaan mereka.
Komisi itu juga telah mengonfirmasi bahwa Mahathir termasuk dalam daftar orang yang sedang diselidiki terkait catatan keuangan dan bisnis luar negeri yang terungkap oleh beberapa media.
Ketua Komisioner MACC, Azam Baki, menolak menjelaskan lebih lanjut soal penyelidikan yang dihadapi Mahathir atau putra-putranya.
“Biarkan penyelidikan selesai terlebih dahulu, sampai waktu yang tepat ketika kami dapat menyatakan temuan kasus ini,” katanya, Selasa (23/4), seperti dikutip Reuters.
Dalam beberapa bulan terakhir, MACC telah mengusut beberapa kasus korupsi tokoh politik terkemuka Malaysia. Di antaranya mereka yang bersekutu dengan Mahathir dan musuh lama Perdana Menteri Anwar Ibrahim.
ADVERTISEMENT
Merespons isu tersebut, Anwar Ibrahim, musuh politik lama Mahathir, menegaskan bahwa upaya tersebut bukanlah pembalasan politik, melainkan bagian dari usaha pemerintah dalam memberantas korupsi yang merajalela di tingkat tinggi.