Mahfud soal Debat Cawapres Diotak-atik KPU: Mau Debat atau Tidak, Saya Siap

2 Desember 2023 14:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mahfud MD di Jombang, Sabtu (2/12). Dok: mili.id
zoom-in-whitePerbesar
Mahfud MD di Jombang, Sabtu (2/12). Dok: mili.id
ADVERTISEMENT
Sesi debat di Pilpres 2024 akan berbeda dengan Pilpres 2019. Sesi untuk cawapres akan dihadiri capres masing-masing—sebelumnya tidak.
ADVERTISEMENT
Itu keputusan KPU yang belakangan ini disorot banyak pihak.
Bagaimana sikap Mahfud MD, cawapres 03?
"Saya mau debat atau tidak, siap saja," kata Mahfud di Jombang, di sela-sela kegiatan ziarah makam salah satu pendiri NU, KH Wahab Hasbullah, Sabtu (2/12).
Bacawapres Mahfud MD di acara dialog dengan Gen Z di kawasan Blok M, Jakarta, Senin (23/10/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Mahfud pun ditanya apakah otak-atik oleh KPU itu akan menguntungkan salah satu paslon, ia mengaku tidak tahu.
"Kalau soal itu, ndak tau. Itu urusannya KPU yang ngatur. Bagi saya mau berdebat ayo, gak berdebat ya ayo," ujar Mahfud.

Pengamat: Gibran Diuntungkan?

Cawapres Koalisi Indonesia Maju Gibran Rakabuming Raka. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Pengamat politik yang merupakan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Titi Anggraini, mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tidak blunder terkait format debat Pilpres 2024.
Sesi debat di Pilpres 2024 akan berbeda dengan Pilpres 2019. Sesi untuk cawapres akan dihadiri capres masing-masing—sebelumnya tidak.
ADVERTISEMENT
"Kalau narasinya bahwa debat cawapres tidak dibuat khusus namun tetap satu paket dengan paslon, meski porsi cawapres tetap lebih banyak, sulit untuk tidak membuat publik beropini bahwa ada intensi menguntungkan Gibran," kata Titi saat dihubungi, Sabtu (2/12).
Gibran yang dimaksud adalah Gibran Rakabuming Raka, cawapres 02, anak Presiden Jokowi.