Mahfud Ungkap Alasan Temui Ma'ruf Sebelum Diumumkan Jadi Cawapres Ganjar

18 Oktober 2023 15:19 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawapres Mahfud MD memberikan sambutan di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023).  Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cawapres Mahfud MD memberikan sambutan di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Menko Polhukam Mahfud MD sempat menemui Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Rumah Dinas Wapres, Jalan Diponegoro. Pertemuan itu dilakukan pada Rabu (18/10) pagi atau sebelum ia diumumkan sebagai cawapres Ganjar.
ADVERTISEMENT
Mahfud mengkonfirmasi pertemuannya dengan Ma'ruf.
"Pak Ma'ruf Amin saya ketemu tadi jam setengah 7. Kenapa? Saya mestinya ke Presiden dulu, kan. Begitu diberi tahu kemarin mestinya saya ke Presiden. Karena Presiden di luar negeri, saya ke Wakil Presiden dulu," kata Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat.
Cawapres nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin (kanan) berjabat tangan dengan mantan Ketua MK Mahfud MD (kedua kanan), disaksikan putri almarhum Gus Dur Yenny Wahid (kedua kiri), saat pertemuan di Ciganjur, Jakarta, Rabu (26/9/2018). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Menurut Mahfud, pertemuan itu untuk memberi tahu Ma'ruf bahwa dia akan diumumkan sebagai cawapres.
"Saya pamit karena sesama satu perahu, sesama NU. Jadi saya bilang, Pak Kiai saya ingin meneruskan perjuangan ahlussunnah wal jama'ah di bidang ketatanegaraan, fiqih politik bagi Indonesia yang selama ini sudah dirintis dan dibangun para ulama kita 5 tahun terakhir dilakukan Kiai Ma'ruf Amin, berikutnya saya akan lanjutkan mudah-mudahan," tuturnya.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin usai menghadiri Haul Aqil Siroj di Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (26/8/2023). Foto: Dok. BPMI Setwapres
Dalam pertemuan itu, lanjut Mahfud, Ma'ruf memberikan sejumlah nasihat.
ADVERTISEMENT
"Dia memberi nasihat memang hati-hati memerintah itu tidak mudah, tantangannya banyak tapi dia mendoakan sebagai sesama warga NU," ujarnya.
"Kata Kiai Ma'ruf Amin jaga marwah NU dan alhamdulillah saya sudah ketemu beliau. Kalau Presiden, kan, enggak ada," pungkasnya.