Mahkamah Agung Gelar Pemilihan Ketua MA Hari Ini, Siapa Terpilih?

16 Oktober 2024 10:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua MA saat ini, Muhammad Syarifuddin, membuka sidang pemilihan Ketua MA, di Ruang Sidang Kusumaatmadja, Gedung MA, Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2024). Foto: Youtube/ Mahkamah Agung Republik Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Ketua MA saat ini, Muhammad Syarifuddin, membuka sidang pemilihan Ketua MA, di Ruang Sidang Kusumaatmadja, Gedung MA, Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2024). Foto: Youtube/ Mahkamah Agung Republik Indonesia
ADVERTISEMENT
Mahkamah Agung (MA) menggelar sidang pemilihan Ketua MA pada hari ini, Rabu (16/10). Sidang pemilihan itu berlangsung di Ruang Kusumaatmadja, Gedung MA, Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
Sidang pemilihan Ketua MA ini juga turut dihadiri oleh para pimpinan MA, para Hakim Agung, dan hakim adhoc pada MA. Sidang dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne MA.
Sidang dibuka langsung secara resmi oleh Ketua MA saat ini, Muhammad Syarifuddin.
"Sidang paripurna khusus Mahkamah Agung RI dengan agenda tunggal pemilihan Ketua Mahkamah Agung RI pada hari ini, Rabu, tanggal 16 Oktober 2024, dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum," ucap Syarifuddin membuka sidang, Rabu (16/10).
Ketua MA saat ini, Muhammad Syarifuddin, membuka sidang pemilihan Ketua MA, di Ruang Sidang Kusumaatmadja, Gedung MA, Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2024). Foto: Youtube/ Mahkamah Agung Republik Indonesia
Adapun pemilihan Ketua MA hari ini seiring dengan akan pensiunnya Ketua MA yang sedang menjabat saat ini, Muhammad Syarifuddin.
"Tanggal 1 November 2024 yang akan datang saya sebagai ketua Mahkamah Agung akan memasuki masa purnabakti," kata Syarifuddin.
ADVERTISEMENT
Ia melanjutkan, pemilihan yang digelar ini bukan hanya sekadar menjadi tradisi di lingkungan MA. Namun juga menjadi simbol demokrasi dalam setiap pergantian Ketua dan Wakil Ketua MA.
"Perlu saya ingatkan kembali bahwa apa pun jabatan yang kita emban sifatnya hanyalah sementara, yang jauh lebih penting dari itu adalah jalinan persaudaraan dan kekeluargaan di antara kita harus tetap terjaga dengan baik, karena kita adalah bagian dari satu keluarga besar Mahkamah Agung," papar Syarifuddin.
"Siapa pun yang akan terpilih nanti sebagai Ketua MA adalah bagian dari keluarga kita sendiri, rekan sejawat kita sendiri yang harus kita dukung," sambungnya.
Apa harapan Syarifuddin kepada Ketua MA selanjutnya?
"Semoga Ketua MA yang terpilih nanti adalah sosok yang dapat menjadi panutan insan peradilan di seluruh Indonesia, serta mampu membawa Mahkamah Agung dalam mencapai visinya yaitu mewujudkan badan peradilan Indonesia yang agung," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Dalam sidang pemilihan ini, total ada 45 Hakim Agung yang hadir. Ketua panitia pemilihan ini adalah Sugiyanto (Sekretaris MA), Heru Pramono (Panitera MA), dan Sahludin (Kepala Biro Kepegawaian Badan Urusan Administrasi MA).
Sidang pemilihan Ketua MA mulai digelar pada pukul 10.00 WIB. Hingga berita ini diturunkan, proses masih berjalan.
Sebelumnya, juru bicara MA Suharto menyebut, calon Ketua MA berasal serta dipilih oleh para Hakim Agung. Dalam sidang, setiap Hakim Agung akan diberikan formulir.
Bila bersedia untuk dicalonkan, maka nama Hakim Agung tersebut akan ditulis sebagai calon Ketua MA. Kemudian pemilihan akan dilakukan.
Lantas, bila kemudian hanya ada satu calon yang bersedia, maka panitia akan satu kali lagi mengedarkan formulir kesediaan untuk dipilih sebagai calon Ketua Mahkamah Agung.
ADVERTISEMENT
Namun, bila tetap calonnya hanya satu orang, maka akan ditetapkan langsung secara aklamasi.
Nantinya, calon yang terpilih akan mengucapkan sumpah jabatan di depan Presiden. Syarifuddin akan berusia 70 tahun pada 17 Oktober 2024. Sudah sesuai umur pensiun Hakim Agung. Namun, ia tercatat akan mengakhiri masa jabatannya pada 1 November 2024.