Majelis Syariah PPP: Mardiono Sudah Jalankan Amanat, Jangan Saling Menyalahkan

8 Juni 2024 9:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono melakukan konsolidasi bersama kader di Kantor DPC PPP Brebes, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Jumat (19/1/2024). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono melakukan konsolidasi bersama kader di Kantor DPC PPP Brebes, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Jumat (19/1/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wakil Ketua Majelis Syariah DPP PPP, KH Afifuddin Muhajir, memberikan pesan kepada seluruh kader PPP untuk terus menjaga persatuan sebagai modal utama membesarkan partainya kembali usai Pemilu 2024.
ADVERTISEMENT
Kans PPP masuk Parlemen mengecil karena mayoritas gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) tak dikabulkan.
“Sesuai dengan namanya, maka modal utamanya adalah persatuan. Jangan putus asa karena bagi kaum kiai dan santri, perjuangan adalah proses bukan semata-mata produk," kata Afifuddin dalam keterangannya, Sabtu (8/6).
"Jika prosesnya sudah dilakukan dengan baik dan dijalankan serius, tapi produknya tidak sesuai harapan, maka sesungguhnya itu sudah dicatat di hadapan Allah SWT,” sambungnya.
Wakil Rais Amm PBNU ini meminta agar tidak ada kader yang saling menyalahkan satu sama lain terhadap perolehan hasil Pemilu 2024. Menurutnya hal tersebut hanya dapat membuat partainya semakin kecil.
“Mudah-mudahan tidak ada kelompok yang saling menyalahkan satu sama lain. Karena hal itu salah satu indikasi partai ini tak bersatu, padahal bersatu adalah modal utama. Saya berharap masing-masing pihak menahan diri untuk tidak berkomentar yang membuat partai ini tambah kecil,” tegasnya.
Plt. Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono saat diwawancarai wartawan di DPP PPP, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2024). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
Dia menilai, Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, sejauh ini telah melakukan sebagaimana mestinya. Sehingga, para kader diharapkan dapat mentaati aturan organisasi di bawah kepemimpinan Muhamad Mardiono.
ADVERTISEMENT
“Kalau saya pantau memang sudah melaksanakan sebagaimana amanat semestinya, kalau tidak sukses maka belum waktunya. Sebagai muslim yang baik dan menurut Islam, para kader harus tetap mematuhi aturan organisasi yang merupakan sebuah syariat,” ucap Afifuddin.
Lebih lanjut, KH Afifuddin berharap agar ke depannya partai berasaskan Islam ini dapat terus berjuang bagi Bangsa Indonesia.
“Menurut saya wajib PPP tetap eksis, karena satu-satunya partai berasaskan Islam. Sehingga wajib berjuang sekuat tenaga demi bangsa ini,” tutup dia.