Mantan Dirut Antara Saiful Hadi Berpulang

16 Oktober 2017 2:45 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mantan Dirut Antara, Saiful Hadi. (Foto: ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
zoom-in-whitePerbesar
Mantan Dirut Antara, Saiful Hadi. (Foto: ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
ADVERTISEMENT
Mantan Direktur Utama Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, Saiful Hadi, meninggal dunia pada Minggu (15/10) malam di Jakarta.
ADVERTISEMENT
"Beliau meninggal pada pukul 21.30 Minggu malam, sebelumnya sempat mengeluhkan sesak nafas, di ruang ICU RS Siloam. Dokter menyatakan penyebabnya karena serangan jantung," kata GM SDM dan Umum LKBN Antara Inderahadi Kartakusumah, Senin (16/10) seperti dilansir Antara.
Berdasarkan keterangan dari Inderahadi, sejak satu tahun terakhir Saiful Hadi sudah menderita sakit gula. Menurut keterangan terakhir, jenazah akan disemayamkan pada Senin (16/10) di pemakaman komplek KH Idham Khalid, Cisarua, Bogor pada pukul 10.00 WIB.
Di waktu yang direncanakan, putri pertamanya akan melangsungkan akad nikah pada Senin pukul 08.00 WIB. Sehingga akad nikah akan dilangsungkan di hadapan jenazah sebelum dikebumikan.
Sebelum Saiful Hadi meninggal, putrinya sudah merencanakan pernikahan pada 22 Oktober 2017. Namun, sesuai permintaan Saiful Hadi, akad nikah dipercepat dan akan berlangsung di depan jenazah pada Senin (16/10) pukul 08.00 WIB, sebelum pemakaman berlangsung.
ADVERTISEMENT
Saiful Hadi meninggalkan satu orang putra dan dua orang putri. Saiful Hadi berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-371/MBU/2012 pengangkatannya sebagai direktur utama Perum LKBN ANTARA untuk masa jabatan lima tahun sejak 10 Oktober 2012 hingga 22 Januari 2016.
Mantan Dirut Antara, Saiful Hadi (Foto: Antarasumsel.com/Awi)
zoom-in-whitePerbesar
Mantan Dirut Antara, Saiful Hadi (Foto: Antarasumsel.com/Awi)
Ia juga merupakan putera mantan Ketua Umum PBNU KH Idham Chalid. Saiful Hadi lahir di Jakarta pada 14 September 1958 dengan nama lengkap Mohammad Saiful Hadi.
Karier wartawannya dimulai pada 1988 setelah lulus dari kursus dasar pewarta (susdape) angkatan V. Ia pernah meliput pada bidang ekonomi khususnya energi dan liputan internasional.
Setelah lima tahun menjadi wartawan, pada 1993 Saiful diangkat menjadi Kepala Biro Antara untuk Eropa yang berkedudukan di Belanda sampai tahun 1997. Pada 1999 ia dipercaya menjadi Direktur Keuangan pada masa kepemimpinan Parni Hadi.
ADVERTISEMENT
Hanya satu tahun ia menduduki jabatan tersebut. Tahun 2000 ia kembali ke redaksi menjadi redaktur senior untuk bidang luar negeri sampai tahun 2003.
Kepemimpinan baru di bawah Asro Kamal Rokan mengantarkannya kembali menjadi Direktur Keuangan pada 2005-2007, sebelum terbentuk Perum LKBN Antara.
Setelah LKBN Antara memiliki badan hukum sebagai BUMN, Saiful dipercaya menjadi Direktur Pemberitaan yang merangkap menjadi Direktur Keuangan pada 2007 sampai 2009, dan kemudian setelah itu menjadi Direktur Pemberitaan hingga diumumkan menjadi Dirut Perum LKBN ANTARA pada 23 Oktober 2012.