Mantan Pemimpin Catalunya Ditangkap Polisi Jerman

25 Maret 2018 23:14 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Catalunya Carles Puigdemont (Foto: REUTERS/Ivan Alvarado)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Catalunya Carles Puigdemont (Foto: REUTERS/Ivan Alvarado)
ADVERTISEMENT
Polisi Jerman menangkap mantan Pemimpin Catalunya Carles Puigdemont pada Minggu (25/3). Puigdemont ditangkap setelah lima bulan dalam pengasingan untuk melarikan diri karena terancam dipenjara selama 25 tahun oleh Pemerintah Spanyol. Ancaman itu akibat menyelenggarakan referendum Catalunya pada 2017.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, Puigdemont ditangkap saat menyebrang perbatasan Denmark-German, tepatnya di bagian utara Schleswig-Holstein. Saat itu, dia dalam perjalanan meninggalkan Finlandia karena polisi di sana hampir menangkap Puigdemont setelah ada permintaan ekstradisi dari Spanyol.
Polisi Jerman menyebut, Puigdemont ditangkap setelah ada permintaan penahanan yang dikeluarkan Spanyol. Saat ini Puigdemont ditahan di Kota Flensburg yang dekat dengan perbatasan Denmark. Belum jelas Puigdemont akan langsung dibawa ke Spanyol atau tidak.
Setelah penangkapan terjadi, kelompok pro-kemerdekaan Catalunya mengadakan aksi protes di Barcelona. Demonstrasi berlangsung di depan kantor Komisi Uni Eropa dan Konsulat Jerman.
Sejak Oktober 2017, Puigdemont diketahui tinggal dalam pengasingan di Brussels untuk menghindari ancaman hukuman dari Pemerintah Spanyol. Pada Kamis (23/3), Puigdemont pergi ke Finlandia untuk bertemu anggota parlemen di sana dan menghadiri sebuah konferensi,
ADVERTISEMENT