Mantan Presiden Swiss Flavio Cotti Meninggal karena Corona

Mantan Presiden Swiss Flavio Cotti. Foto: SERGEY TYAGIN / AFP

Mantan presiden Swiss, Flavio Cotti, yang juga pernah menjabat sebagai menteri luar negeri dan dalam negeri, meninggal pada usia 81 tahun. Cotti dilaporkan meninggal akibat virus corona.

"Dengan sangat sedih saya mengetahui kematian Flavio Cotti," kata Menteri Luar Negeri Swiss Ignazio Cassis dikutip AFP, Kamis (17/12).

"Semangat politiknya akan selalu hadir di kementerian luar negeri," tambahnya.

Kabar meninggal Cotti dilaporkan pertama kali oleh media lokal di Citino. Media Swiss berbahasa Italia itu melaporkan Cotti meninggal di rumah sakit Locarno pada Rabu (16/12) sore. Cotti dikabarkan meninggal karena komplikasi akibat virus corona.

Cotti merupakan seorang pengacara terlatih yang naik pangkat di Partai Demokrat Kristen di Ticino, sebelum akhirnya masuk ke pemerintah di Bern, dari tahun 1987 hingga 1999.

Dia menjabat sebagai menteri luar negeri dan dalam negeri, dan dua kali menjabat sebagai presiden. Dia dikenal karena telah bekerja untuk mendekatkan Swiss ke organisasi internasional, dan melobi negaranya untuk bergabung dengan PBB.

Dia juga mempertahankan Jenewa agar tetap menjadi tuan rumah markas PBB di Eropa, dan membantu memastikan bahwa Organisasi Perdagangan Dunia, yang didirikan pada tahun 1995, berpusat di kota tersebut.