Mardani Sebut PKS Siapkan 3 Kader untuk Maju Pilgub DKI, Siapa?

1 Juni 2024 11:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera hadir pada acara aksi bela Palestina di depan Kedubes AS, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Sabtu (1/6/2024).  Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera hadir pada acara aksi bela Palestina di depan Kedubes AS, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Sabtu (1/6/2024). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, mengatakan pihaknya terus berkomunikasi dengan partai politik lainnya untuk persiapan Pilgub DKI Jakarta mendatang. Ia menyebut, di Pilkada, tak ada lagi istilah paslon di Pilpres 2024 lalu.
ADVERTISEMENT
“Di Pilkada, PKS tidak lagi mengenal 01, 02, 03 semuanya bisa. Cari yang terbaik untuk masyarakat setempat,” kata Mardani saat hadiri acara aksi bela Palestina di depan Kedubes AS, Jakarta, Sabtu (1/6).
Selain itu, Mardani juga menyebut bahwa PKS sebagai parpol yang memiliki suara paling banyak di DKI akan juga mengusung calon.
“DKI ini walaupun sudah tidak ibu kota tetap menjadi magnitude politik, karena itu PKS menyiapkan diri, apalagi PKS menang dan secara umum suaranya satu, kader maju,” ungkapnya.
"Walaupun tidak mendapat golden ticket tapi kita pemenang dan karena itu layak kita mengajukan kader untuk maju di DKI," imbuhnya.
Mardani tak menampik menjadi salah satu nama yang disebut-sebut disiapkan untuk maju.
ADVERTISEMENT
"Kalau yang disebut Pak Sohibul Iman, ada saya, ada Pak Khoirudin, tiga orang itu," ujar Mardani.
Di sisi lain, ia mengatakan, eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang juga sebagai capres yang diusung oleh salah satunya PKS dikatakan sebagai sosok yang dipertimbangkan karena memiliki track record yang baik.
“Kita di PKS selalu jadi prajurit. Sampai saat ini sih prosesnya masih sangat dinamis dan Mas Anies yang salah satu yang sangat layak karena punya track record yang baik mengelola DKI,” ucapnya.
Terkait keputusan akan maju Pilkada Jakarta, Anies sendiri belum memberikan statement. Sebab menurutnya, keputusan untuk membawanya maju Pilkada bukan berada di tangannya, tetapi di tangan partai politik yang punya wewenang untuk mengusung calon kepala daerah.
ADVERTISEMENT