Mardiono Minta Kader PPP Bantu Tugasnya Jadi Utusan Khusus Presiden

14 Desember 2024 2:49 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono dan Gus Miftah mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).
 Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono dan Gus Miftah mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Mardiono, meminta para kader partainya untuk membantu tugasnya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikannya dalam acara Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) II PPP di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Jumat (13/12).
Mulanya, Mardiono menyebut, PPP mendukung semua program kerja yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Ia lalu menyinggung soal jabatan yang diberikan Prabowo kepadanya.
"Pada Kabinet Merah Putih saat ini saya diberikan mandat oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan," kata Mardiono.
"Di mana saya telah diberi mandat, diberi tugas untuk melakukan kerja sama, melakukan inovasi, dan negosiasi terhadap pihak-pihak baik di dalam negeri maupun di luar negeri dalam rangka untuk mencapai program kerja yang utama oleh pemerintahan saat ini, yaitu pada swasembada pangan," tambah dia.
Mardiono menambahkan, untuk mencapai swasembada pangan, perlu diawali dengan peningkatan produktivitas pangan. Dengan itu, ditargetkan swasembada pangan bisa berjalan dalam 4 tahun.
ADVERTISEMENT
Untuk mencapai itu semua, Mardiono meminta kepada seluruh kader PPP untuk membantunya menjalankan tugas tersebut.
"Oleh karena itu, kemarin juga pada saat Bimtek saya mohon bantuan kepada rekan-rekan kader semua kiranya untuk bisa berkolaborasi untuk menjalankan program-program-program kerja saya yang diberikan mandat amanah dari negara, dari Presiden Prabowo Subianto," ungkapnya.