Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Mari Bangun Kembali Masjid yang Roboh di Lombok
10 Agustus 2018 22:37 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
![Kondisi korban yang tertimpa puing masjid di Lombok Utara, Senin (6/8). (Foto: Twitter @Sutopo_PN)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1533540131/y0k9koaxd5v1i7p23ldt.jpg)
ADVERTISEMENT
Gempa 7 magnitudo yang mengguncang Lombok dan sekitarnya pada Minggu (5/7) menghancurkan ribuan bangunan dan ratusan korban. Hingga Rabu (8/8), jumlah korban tewas akibat gempa Lombok mencapai 105 orang dan ratusan lainnya luka-luka.
ADVERTISEMENT
Banyak korban tewas yang ditemukan sedang beribadah di dalam masjid. Mengingat gempa terjadi saat waktu salat Isya dan banyak jemaah sedang beribadah.
Belum ada hitungan rinci dari BNPB berapa jumlah masjid, musala, dan tempat ibadah lain yang rusak. Sedangkan berdasarkan data yang dihimpun Lembaga Amil Zakat Dompet Amal Sejahtera Ibnu Abbas (LAZ DASI) NTB, hingga Senin (6/7), setidaknya ada 55 masjid yang porak-poranda di Lombok.
Sepanjang pantauan kumparan, banyak masjid-masjid yang rusak berat hingga sedang. Ada yang seluruh bangunannya porak-poranda, ada yang kubahnya menyentuh tanah, ada juga yang tiang-tiangnya patah dan atapnya berhamburan.
![Masjid di Desa Meninting, Kecamatan Batu Layar, Lombok mengalami kerusakan akibat gempa (Foto: Raga Imam/kumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1533699612/numlybqnsjogr7isrkbr.jpg)
Tak sedikit jemaah yang tertimbun di dalam reruntuhan masjid. Lombok yang dijuluki sebagai Pulau Seribu Masjid kini kehilangan masjid-masjidnya.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini proses evakuasi korban gempa Lombok masih terus dilakukan. Diduga masih ada korban yang tertimbun di reruntuhan bangunan.
Saat ini para korban masih bertahan di pengungsian. Mereka tidur di tenda dan belum bisa beraktivitas normal. Para warga yang biasanya beribadah di masjid, kini hanya bisa beribadah di dalam tenda pengungsian.
![Kondisi luar Masjid Hubbul Wathan Islamic Center di NTB pasca gempa Lombok, Senin (6/8). (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1533533573/kgaoqv8wadokrclre2uq.jpg)
Untuk kembali menghidupkan masjid-masjid di Lombok, kumparan menggalang donasi online khusus untuk membangun kembali masjid dan musala yang sudah porak-poranda. Salurkan donasi Anda di sini.