Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
15 Ramadhan 1446 HSabtu, 15 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Mark Carney Resmi Jadi Perdana Menteri, Tegaskan Kanada Tak Akan Jadi Bagian AS
15 Maret 2025 12:38 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Mark Carney resmi dilantik menjadi Perdana Menteri Kanada menggantikan Justin Trudeau pada Jumat (14/3).
ADVERTISEMENT
Usai dilantik, Carney menegaskan menolak Kanada menjadi negara bagian ke-51 AS. Presiden Donald Trump telah berulang kali mengancam akan mencaplok tetangganya di utara itu.
"Kanada tidak akan pernah dalam cara, bentuk, atau wujud apa pun menjadi bagian dari Amerika Serikat," kata Carney, dikutip dari AFP, Sabtu (15/3).
Meski demikian, Carney juga menyuarakan harapannya agar pemerintahannya suatu hari nanti dapat bekerja bersama Washington untuk memajukan kepentingan kedua negara.
Pejabat mengatakan ingin mengatur panggilan telepon antara Trump dan Carney dalam beberapa hari ke depan.
Ottawa telah terguncang oleh runtuhnya hubungan lintas batas sejak Trump kembali menjabat pada Januari, mengumumkan perang dagang dan mendesak Kanada menyerahkan kemerdekaannya untuk menjadi negara bagian ke-51 AS.
ADVERTISEMENT
Ottawa telah membalas tarif yang diterapkan Trump, dan publik Kanada menyatakan kemarahannya atas keinginan keras Trump yang ingin perbatasan kedua negara harus dihapus.
Carney menyebut pemerintahan Trump menjadi tantangan terbesar yang dihadapi Kanada dalam satu generasi dan tarif AS terhadap barang Kanada tidak dapat dibenarkan.
Tantangan Mark Carney sebagai politisi pemula
Carney sukses terpilih menjadi perdana menteri setelah memenangkan pemungutan suara Partai Liberal untuk menggantikan Trudeau yang mengundurkan diri.
Namun, Carney yang merupakan mantan bankir bank sentral adalah pemula politik yang tidak pernah terpilih dalam jabatan publik.
Kemampuan kampanye Carney akan segera diuji. Sebab, Kanada akan segera menggelar pemilu dalam beberapa minggu ke depan.
Carney akan terbang ke Paris dan London pekan untuk memperkuat aliansi Kanada di luar negeri saat hubungan Kanada dengan AS mulai renggang. Pembicaraan di Paris dan London termasuk membahas perdagangan dan keamanan.
ADVERTISEMENT
Kanselir Jerman Olaf Scholz dan Kepala Uni Eropa Ursula von der Leyen termasuk di antara pemimpin asing yang mengucapkan selamat atas pelantikan Carney.