Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Maruarar Sirait: Suara ke Pramono-Rano Akan Turun Usai Didukung Anies
22 November 2024 18:59 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Politikus Gerindra yang juga Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman Maruarar Sirait berpendapat suara pendukung Paslon 03 Pilgub Jakarta Pramono Anung-Rano Karno akan turun. Kata dia, penyebabnya eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan mendukung calon tersebut.
ADVERTISEMENT
Pria yang akrab disapa Ara ini menyebut sentimen agama dan perbedaan ideologi PDIP sebagai partai pengusung dengan Anies yang menjadi faktor utamanya.
“Menurut saya ini (suara pendukung PDIP ke Pramono) akan turun. Turun. Karena sekarang Pramono didukung oleh Anies Baswedan,” ujarnya di Senayan, Jakarta pada Jumat (22/11).
“Hari ini saya akan datang ke lima basis, non-muslim di Jakarta bersama Ridwan Kamil. Dan saya yakin ini akan turun karena jujur saja waktu Ridwan Kamil itu mendapat wakilnya Suswono, itu basis-basis nonmuslim itu ke Pram,” tuturnya.
Menurut Ara, kini basis pemilih nonmuslim malah akan balik lari ke paslon 01 Ridwan Kamil-Suswono (Rido).
“Tapi begitu Ridwan Kamil, Pramono mendapat dukungan dari Anies ini pasti swing. Nanti tolong evaluasi pandangan saya ya,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Selain sentimen agama, para pendukung PDIP akan menolak memilih Pram-Rano karena perbedaan ideologi mereka dengan Anies.
Menurut mantan politisi PDIP itu, hal ini juga yang menjadi pertimbangan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tak mengusung Anies di Pilgub Jakarta.
“Bahwa grassroot-nya (PDIP) yang gede itu tidak memilih Pak Anies karena secara ideologi berbeda,” tuturnya.
“Dan itu saya memahami pandangan Ibu Mega itu. Makanya walaupun elektabilitasnya Anies tinggi, tetapi tidak (dicalonkan). Makanya waktu itu tidak hanya mencalonkan soal elektabilitas,” tambahnya.
Ara lalu menyebut bahwa kedatangan Anies ke kampanye Pram-Rano pada Kamis (21/11) kemarin membangunkan macan tidur, yaitu presiden Prabowo Subianto dan mantan presiden Jokowi.
“Ada satu hal yang menarik, dengan Anies mendukung Pramono datang kampanye yang kemarin ya, itu membangunkan macan tidur. Selama ini, Pramono itu, mengesankan dia juga dekat sama Jokowi dan Prabowo,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
“Sekarang sudah susah lagi, dengan adanya Anies. Macan tidurnya itu, yang selama ini tidur tenang-tenang, namanya Jokowi dan Prabowo. Dan ini, konsolidasinya cepat. Percayalah, konsolidasimya cepat,” tambahnya.
Ara pun berterima kasih dengan Anies karena sudah mendukung Pram-Rano. Katanya, Jokowi-Prabowo bersatu akan mengubah peta Pilgub Jakarta.
“Jadi saya berterima kasih kepada Mas Anies yang sudah mendukung Pramono dan Rano. Karena membangunkan macan tidur dan ini akan membuat peta dukungan berubah dalam beberapa hari ini,” tuturnya.
Ia pun yakin, dengan bantuan macan-macan itu, pasangan Rido dapat mendongkrak suara.
“Maaf, Jokowi dan Prabowo bersatu pendukungnya ya kekuatannya cukup besar. Dan kekuatannya cukup besar, apalagi ini banyak yang menyampaikan Jokowi dan Prabowo bersatu kekuatannya di Jakarta itu cukup besar,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
“Saya yakin pendukung Jokowi dan Prabowo lebih besar daripada pendukung Anies dan PDI Perjuangan,” tambahnya.
Selain itu, Ara juga yakin Pilgub Jakarta akan bergulir hingga dua putaran.
“Kalau menurut saya, analisa saya, putaran kedua akan terjadi di Jakarta. Menurut saya, putaran kedua, ini catat saja ya, putaran kedua akan terjadi di Jakarta dan pada akhirnya Ridwan Kamil yang menang,” tuturnya.