Maruarar Sirait: Tak Semua Pejabat Ikut Jokowi Serahkan Piala Presiden

18 Februari 2018 15:20 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies Baswedan dan Maruarar Sirait (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan dan Maruarar Sirait (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)
ADVERTISEMENT
Video Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dicegah oleh Paspampres untuk ikut menyerahkan Piala Presiden ke Persija beredar. Sebagian masyarakat menilai, kondisi ini tidak biasa mengingat Anies merupakan pimpinan Jakarta yang menjadi tuan rumah sekaligus pemenang.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Ketua Steering Committee Piala Presiden Maruarar Sirait menyebut, tidak semua pejabat bisa ikut mendampingi Presiden Joko Widodo menyerahkan piala ke Persija. Beberapa pejabat juga tidak ikut turun mendampingi Jokowi.
"Itu kan pejabat negara enggak semua turun. Mensos Pak Idrus juga kan enggak turun, Kepala BIN juga, ya baik-baik saja," kata Maruarar di Hotel Sari Pan Pasific, Jalan Thamrin, Jakarta, Minggu (18/2).
"Saya rasa sudahlah mari kita beritakan yang baik. Saya habis menyampaikan pidato, saya bilang, Mas Anies silakan duduk sama Jokowi," imbuh dia.
Politikus PDIP itu menilai, apa yang ada dalam video itu tidak perlu dibesar-besarkan. Dia justru berterima kasih kepada Anies telah banyak membantu mendukung gelar final Piala Presiden.
ADVERTISEMENT
"Jangan mengadu-ngadu dua sahabat saya, Jokowi sama Anies," ujar dia.
Anggota DPR RI itu memastikan dirinya dan Anies tidak ada masalah. Dia bahkan mengantar sendiri undangan untuk Anies agar datang di Piala Presiden.
Selain itu, Anies juga menerjunkan perangkatnya untuk mendukung penyelenggaraan Final Piala Presiden. Misalnya, dengan menyaiagakan mobil penyapu jalan hingga toilet portable di seluruh sudut GBK.
"Anies saja biasa-biasa saja kok kenapa jadi kalian sih yang repot. Tanya saja sama Anies, Anies baik-baik saja. Di luar mau ketemu sama saya," tutur pria yang kerap disapa Ara itu.
"Kita jadi bangsa ini yang kata Pak Jokowi rukun baik-baik saja. Saya pastikan dua-duanya baik-baik saja," ucap Ara.