Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
ADVERTISEMENT
Sebelum dibawa ke Taman Makam Pahlawan, Kalibata, jenazah Ibu Ani Yudhoyono sempat disemayamkan di pendopo kediamannya, di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/6). Di situ pula, jenazah Ibu Ani disalatkan. Salat jenazah di Puri Cikeas ini dipimpin oleh Ketum MUI yang juga Calon Wapres, Ma'ruf Amin.
ADVERTISEMENT
Sebelum salat jenazah dilakukan, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono yang juga suami dari Ibu Ani berbagi cerita selama berjuang bersama melawan penyakit kanker darah. Tak kurang dari 4 bulan Ibu Ani dirawat di National University Hospital (NUH) Singapura.
SBY tampak didampingi kedua anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono dan Eddi Baskoro Yudhoyono. Tak hanya itu, menantu dan cucunya juga hadir.
Setelah berbagi cerita di depan peti jenazah Ibu Ani, doa bersama pun dipanjatkan. Doa ini dipimpin oleh Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar.
Usai doa dipanjatkan, Salat jenazah pun digelar. Para pelayat diminta untuk tetap berada di posisinya untuk ikut menyalatkan jenazah.
Ketum MUI yang juga cawapres, Ma'ruf Amin menjadi imam dalam Salat Jenazah ini. Usai Salat jenazah, Ma'ruf Amin sempat berbincang sejenak dengan SBY. Keduanya pun saling berpelukan.
ADVERTISEMENT
SBY kemudian kembali menuju kediamannya sambil menyalami para pelayat yang hadir.