Mashariq Bakal Beri Jemaah Haji AlBaik untuk Camilan Pulang ke Tanah Air

27 Maret 2024 1:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ayam AlBaik dari Arab Saudi Foto: Safira Maharani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ayam AlBaik dari Arab Saudi Foto: Safira Maharani/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ayam goreng AlBaik sangat populer di kalangan jemaah haji dan umrah. Tak terkecuali jemaah asal Indonesia, tak sedikit pula yang membawa ayam goreng tepung itu sebagai oleh-oleh.
ADVERTISEMENT
Untuk haji tahun ini, jemaah akan mendapatkan AlBaik saat pulang ke tanah air. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Dewan Direksi Perusahaan Mashariq Dzahabiyah, Muhammad Amin Indragiri di acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (27/3) malam.
“Tahun ini, kami sediakan makanan khusus jemaah saat kepulangan sebagai snack (camilan). Kami sudah bekerja sama dengan AlBaik," ucapnya.
Menyajikan menu makanan cepat saji, restoran ayam AlBaik sendiri sudah berdiri sejak tahun 1974 dan pertama kali beroperasi di kota Jeddah, Arab Saudi. Kini, restoran ini telah memiliki 40 cabang di Kota Jeddah dan menjadi salah satu tempat makan paling laris di dunia, dengan sajian ayam mereka yang sangat tersohor.
Ayam AlBaik dari Arab Saudi Foto: Safira Maharani/kumparan
Serupa dengan ayam goreng cepat saji pada umumnya, daging ayamnya dilapisi oleh tepung dan digoreng hingga renyah. Kemudian, disajikan bersama dengan kentang goreng dan roti burger, tak lupa dengan tambahan berbagai saus seperti saus sambal dan bawang putih.
ADVERTISEMENT
Sepintas, tidak ada yang spesial dari sajian ini kecuali porsinya yang cukup besar. Mungkin bagi sebagian besar orang Indonesia, satu porsi menu AlBaik bisa dinikmati oleh dua hingga tiga orang.
Selain AlBaik, Mashariq juga bekerja sama dengan kementerian haji dan lembaga lain di Arab Saudi untuk memberikan fasilitas ramah lansia. "Kami juga koordinasi dengan penyedia transportasi untuk menyediakan bus-bus ramah lansia," ucapnya.
Selain itu jumlah toilet di Arafah, Mina, dan Muzdalifah (Azmusna) juga akan ditambah. Hal ini, kata Amin agar para jemaah tidak perlu antre terlalu lama.
"Penambahan toilet sedang terus dilakukan, bahkan tahun ini akan ada beberapa penambahan toilet," ucapnya.
Soal pemberian makanan tahun ini pihak Mashariq bekerja sama dengan perusahaan Tanah Air untuk mengembangkan masakan siap saji agar praktik dan tinggal disajikan. Hal ini sebagai langkah meningkatkan layanan jemaah haji dan untuk menghindari keterlambatan.
ADVERTISEMENT
"Ini awal yang baik kerja sama dengan pihak Indonesia dan saya biasa memberikan semacam training kepada petugas haji dalam jumlah yang sangat banyak dan ini buat saya sebuah penghargaan sendiri karena ini pertama kali bisa hadir dan bisa memberikan pengalaman dan perkembangan-perkembangan yang ada di Arab Saudi," kata Amin.