Massa FUI akan Gelar Aksi Long March Yogya Darurat Miras

23 Oktober 2024 9:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tugu Pal Putih atau Tugu Yogya memiliki pagar baru berwarna hijau dan kuning emas, Jumat (29/9/2023).
 Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Tugu Pal Putih atau Tugu Yogya memiliki pagar baru berwarna hijau dan kuning emas, Jumat (29/9/2023). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Forum Ukhuwah Islamiyyah (FUI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan menggelar Aksi Jalan Kaki Rakyat Jogja Mengadu. Aksi ini digelar lantaran peredaran minuman keras di DIY yang dinilai makin mengganas.
ADVERTISEMENT
"Benar (aksi tersebut). Silakan hadir," kata perwakilan Forum Ukhuwah Islamiyah (AM FUI) DIY, Totok Abu Syaddad, dikonfirmasi, Rabu (23/10).
Rencananya aksi akan digelar pada Jumat (25/10) mulai pukul 11.30-15.30 WIB. Massa aksi akan berkumpul di Masjid Gedhe Kauman lalu menuju ke Kantor Gubernur DIY dan Kantor DPRD DIY.
Totok memperkirakan aksi ini akan diikuti ribuan orang.
"Insyaallah ribuan," jelasnya.
Ketua Dewan Presidium Forum Ukhuwah Islamiyyah (FUI) DIY Syukri Fadholi mengatakan peredaran miras di Yogyakarta tinggi. Bahkan pembeli saat ini tak perlu datang tapi ada sistem COD.
"Termasuk anak-anak muda yang kepengin minuman keras tidak harus ke gerai tapi cukup COD, miras datang sendiri. Sesuai harapan umat Islam di DIY kami menyatakan perang untuk melawan peredaran miras," kata Syukri saat hadir di acara pemusnahan miras di Polresta Yogyakarta, kemarin.
ADVERTISEMENT
Selain razia dari aparat kepolisian, Syukri berharap ada kebijakan dari pemerintah dan DPRD yang bisa melawan peredaran miras ini.
"Saya berharap Polresta Yogyakarta harus tetap aktif operasi tapi yang paling penting kebijakan pimpinan daerah yang mestinya kerja semacam itu harus didukung DPR di tingkat masing-masing sehingga mampu melawan penyakit masyarakat ini," tegasnya.