Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Masuk Masjidil Haram Antre Panjang, Nusuk Jemaah Haji Diperiksa Satu per Satu
13 Mei 2025 14:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Bukan perkara mudah memasuki Masjidil Haram, Makkah, pada musim haji 2025. Petugas keamanan memindai satu per satu kartu Nusuk jemaah.
ADVERTISEMENT
Kartu Nusuk adalah kartu resmi jemaah haji. Kartu elektronik ini berisi identitas jemaah dan layanan yang diterima selama di Arab Saudi. Kartu haji ini tersambung dengan sistem milik pemerintah Arab Saudi.
Pemeriksaan kartu Nusuk ini membuat antrean panjang terlihat di pintu-pintu masuk masjid terbesar di dunia itu.
“Inilah suasana ketika memasuki Masjidil Haram, jemaah diperiksa satu per satu Nusuknya oleh petugas. Dan ini cukup memakan waktu karena diperiksa satu per satu,” lapor Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Jawa Tengah kloter 1, Imam Maskur, dikutip dari akun Kemenag Jateng, Selasa (13/5).
Dalam video yang diunggah, tampak jemaah dari berbagai negara berbaris panjang. Petugas keamanan berbaju loreng menjaga antrean agar tertib.
Imam Maskur mengimbau WNI yang memegang visa nonhaji seperti visa kunjungan/ziarah untuk tak mencoba-coba memasuki Masjidil Haram karena akan tertolak otomatis.
ADVERTISEMENT
“Masuk Masjidil Haram saja sangat ketat, Nusuknya dicek satu per satu. Di check point [pintu masuk Makkah] juga diperiksa satu per satu,” ujar Imam Maskur mengingatkan.
Saudi Cegah Masuknya Haji Ilegal
Pemerintah Arab Saudi memperketat pengamanan di Makkah untuk mencegah masuknya jemaah haji ilegal yang tak memiliki izin resmi (tasreh).
Sejumlah WNI yang tinggal di Saudi (residen/mukimin) bahkan ditangkap karena mempromosikan/menjual jasa haji ilegal dan menampung mereka yang tak memiliki visa haji.
Denda hingga 100 ribu riyal atau nyaris setengah miliar rupiah menanti para pelanggar peraturan haji.
Pengetatan keamanan ini bertujuan agar jemaah haji resmi bisa beribadah dengan nyaman dan aman. Haji 2025 akan diikuti lebih 1,8 juta jemaah dari penjuru dunia.