Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
Kubu Moeldoko merasa kehilangan sosok Max Sopacua yang meninggal pagi tadi usai dirawat di RSPAD karena sakit. Politikus senior Demokrat itu adalah seorang mualaf.
ADVERTISEMENT
"(Max) Mualaf sejak muda," ucap Juru bicara Kubu Moeldoko, Muhammad Rahmad, Rabu (17/11).
Rahmad menyebut Max adalah seorang muslim yang taat. Belakangan dalam beberapa kali pertemuan pasca-KLB Demokrat Deli Serdang, Max dan pendukung KLB sering salat berjemaah.
Max sekitar pukul 08.00 WIB tadi dibawa dari RSPAD Jakarta ke kediamannya di Bogor untuk disalatkan lalu dimakamkan.
"(Disalatkan dan dimakamkan) di Bogor)," ucapnya.
Ia mendoakan agar segala dosa politikus asal Ambon itu diampuni dan mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Max akan dimakamkan sesuai agamanya, Islam, di Bogor, Jawa Barat.
"Pak Moeldoko dan kami sangat kehilangan dan mendoakan, semoga Pak Max Sopacua diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT, kebaikan kebaikan beliau dibalas Allah SWT dengan pahala yang berlipat ganda, dan semoga menjadi ahli syurga. Amin,” tandas Rahmad.
ADVERTISEMENT