Mayat Hangus di Pantai Marina Semarang Ditemukan Tanpa Kepala

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar saat menunjukan plat motor diduga milik ASN Bapenda Semarang yang hilang. Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan

Mayat hangus terbakar di kawasan pantai Marina Semarang ternyata ditemukan tanpa kepala. Polisi dibantu dua anjing pelacak masih mencari potongan kepala mayat itu.

Mayat itu diduga adalah ASN Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang Iwan Budi Paulus yang hilang sejak 24 Agustus 2022.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, mayat yang ditemukan di lahan kosong itu terdiri dari bagian leher ke bawah dengan kondisi terbakar 100 persen.

"Kondisi kendaraan maupun orang terbakar 100 persen. Tapi dari penyelidikan kasat mata itu dari TKP (Tempat Kejadian Perkara) tadi malam, sudah kami laporkan pada Dirkrimum bahwa yang terbakar itu bagian leher ke bawah. Kemudian, kepalanya tidak ditemukan di TKP," ujar Irwan di lokasi penemuan, Jumat (9/9).

Irwan menduga kepala korban masih ada di sekitar lokasi. Hilangnya kepala korban juga dimungkinkan dibawa oleh binatang liar.

"Tidak ditemukannya kenapa? Apakah memang kemungkinan dibawa binatang liar di sekitar sini, ya itu mungkin bisa oleh karena itu. Polsek setelah ini akan melakukan pencarian dibantu anjing pelacak dari Polrestabes," kata dia.

Naik Motor Dinas

Sebelumnya, Irwan juga mengatakan, motor yang terbakar di sebelah mayat korban identik dengan motor Iwan Budi Paulus. Saat dilaporkan hilang, Iwan mengendarai motor dinas dengan pelat H 9799 RA.

"Kalau pelat kendaraan ini adalah kendaraan yang digunakan oleh Iwan Budi yang dilaporkan hilang tertanggal 24 Agustus 2022. Lebih kurang 14 hari yang lalu," ujar dia.

Informasi hilanya pegawai Bapenda Kota Semarang Iwan Boedi Prasetijo Paulus. Foto: Dok. Istimewa

Meski begitu, polisi masih memastikan identitas asli korban melalui tes forensik dan tes DNA.

"Untuk memastikan kita masih menunggu proses pemeriksaan forensik karena harus dipastikan dulu. Tapi kendaraannya iya karena identik dengan nomor mesin nomor pelat. Selain itu juga ada nametag papan nama atas nama Iwan Budi P. Kita masih tunggu kepastian forensik dan tes DNA," kata Irwan.

Hingga saat ini, di lokasi ditemukannya korban dua anjing polisi masih mencari kepala korban. Tim Inafis juga masih berada di lokasi.

Kasus Korupsi

ASN Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang Iwan Budi Paulus dilaporkan hilang pada Rabu, 24 Agustus. Sehari setelah dinyatakan hilang atau pada Kamis (25/8), Iwan harusnya menghadiri pemeriksaan soal kasus korupsi di Polda Jawa Tengah.

Rencananya Iwan akan dimintai klarifikasi atas sebuah kasus korupsi yang kini ditangani oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jateng.