Mayat Lansia Ditemukan dalam Karung di Batang: Diduga Dibunuh, Perhiasan Hilang

Mayat lansia diduga korban pembunuhan saat ditemukan di bawah Jembatan Sigorek Kabupaten Batang. Foto: Dok. Istimewa

Sesosok mayat nenek ditemukan terbungkus dalam karung. Diduga mayat lansia itu menjadi korban pembunuhan lantaran terdapat luka.

Mayat itu ditemukan pada Rabu (13/7) malam, pukul 23.30 WIB di bawah jembatan Sigorek, Desa Kumejing, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Lansia malang itu bernama Waryanah (70), warga Dukuh Sipule, RT 03/RW 06, Desa Kluwih, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang.

"Iya benar ada kejadian itu," ujar Kasatreskrim Polres Batang, AKP Yorisa Prabowo, Jumat (14/7).

Berdasarkan informasi yang diterima kumparan, korban sebelum ditemukan tewas memang sempat keluar rumah pada Senin (11/7), pukul 09.30 WIB.

Mayat lansia diduga korban pembunuhan saat ditemukan di bawah Jembatan Sigorek Kabupaten Batang. Foto: Dok. Istimewa

Lantaran tak kunjung pulang, anak dan cucu korban bernama Wahyudin serta Shobihun bersama tetangga mencari Wanaryah. Namun, ia tak juga ditemukan meski warga telah menyisir kampung dan hutan di wilayah Desa Kluwih, Kecamatan Pecalungan.

Pencarian kemudian dilanjutkan hingga Rabu malam. Warga yang tidak kunjung menemukan titik terang kemudian meminta tolong pada 'orang yang punya kelebihan'. Warga kemudian diarahkan ke hutan jati wilayah Pecalungan.

Pencarian pun dilanjutkan menuju Desa Bandung, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang. Menggunakan sepeda motor, warga lalu menuju ke arah Subah.

Ilustrasi pembunuhan. Foto: Shutterstock

Kemudian, saat di Jembatan Sigorek, warga melihat ada bungkusan karung berwarna putih dengan noda merah di bawah jembatan. Warga lantas menghubungi kepolisian setelah dipastikan ternyata isi dalam karung tersebut adalah mayat korban.

Saat ditemukan, terdapat luka bekas hantaman benda tumpul di bagian wajah korban, gigi rompal, bibir dalam bawah bagian kanan sobek. Lansia malang ini diduga telah meninggal dunia lebih dari dua hari. Perhiasan yang melekat di badan korban juga hilang.