Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Polisi menduga mayat perempuan bertato 'Fuck My Life' yang ditemukan di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pada Kamis (5/3) adalah korban pembunuhan. Dugaan tersebut muncul setelah polisi melakukan serangkaian proses olah TKP di lokasi.
ADVERTISEMENT
"Kemungkinan besar korban akibat pembunuhan. Ditemukan luka di leher, luka di kepala, dan juga luka di bagian wajah," kata Kapolres Cimahi, AKBP Yoris Maulana, di Lembang, Kamis (5/3).
"Luka sayatannya dalam karena benda tajam," lanjut dia.
Yoris menambahkan, ketika ditemukan, korban tidak mengenakan baju, dan bagian atas tubuhnya ditutupi seprai. Mayat tersebut ditemukan di selokan pinggir jalan dekat salah satu hotel di Lembang.
Meski ditemukan di dekat hotel, dia memastikan seprai tersebut bukan berasal dari hotel karena bermotif anak-anak. Yoris mengaku telah mengantongi identitas korban, namun dia belum dapat membeberkannya.
"Kemungkinan seprai-nya bukan dari hotel yang dekat di wilayah situ. Karena seprai-nya gambar anak-anak," ucap dia.
Dari foto korban yang diterima kumparan, terlihat adanya tato pada bagian tubuh korban. Pada bagian lengan kiri, tato bertuliskan kata 'Fuck My Life' sedangkan di bagian kanan terdapat tato dengan gambar burung hantu.
ADVERTISEMENT
Kemudian di lengan tangan ada tato tokoh Stitch dalam film animasi Lilo and Stitch. Diperkirakan, korban masih berusia di bawah 20 tahun.