Mediasi Gagal, Kasus Anjing Gigit Tetangga di Semarang Dalam Penyelidikan Polisi

16 September 2024 20:37 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anjing pemburu. Foto: Gettyimages
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anjing pemburu. Foto: Gettyimages
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polisi telah mencoba memediasi kasus anjing herder yang mengigit tetangga di Semarang. Tapi, upaya itu belum menemukan solusi.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, polisi pun menyelidiki perkara tersebut.
"Upayanya kita lakukan mediasi, namun belum ada titik temu. Jadi kita laksanakan penyelidikan," ujar Kapolsek Tugu Kompol Fajar Widianto, Senin (16/9).
Fajar menyebut, dalam kasus ini pihaknya sudah memeriksa 2 orang saksi. Video yang beredar luas di media sosial juga diunggah langsung oleh keluarga korban.
"Video yang beredar dari keluarga korban yang mengupload ke instagram pribadi. Sementara penyelidikan 2 saksi proses di polsek," jelas dia.
Saat ini korban juga sudah dipulangkan ke rumah setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit akibat gigitan tersebut.
"Korban sudah mendapat perawatan dari rumah sakit dan diperbolehkan pulang. Keterangan awal pihak keluarga, bertahap proses penyelidikan," kata Fajar.
Diberitakan sebelumnya, seorang wanita di Kota Semarang bernama Lidya Paul terluka parah setelah digigit anjing herder jenis German Sheperd milik tetangganya.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini terjadi terjadi Perumahan Graha Padma Semarang, Kelurahan Jerakah, Kecamatan Tugu pada Jumat (13/9) kemarin. Video korban Lidya Paul saat digigit anjing juga viral di media sosial.
Ia pun harus mendapat 12 jahitan akibat gigitan tersebut.