Megawati Heran Ciliwung Kotor: Mata Kita Apa Tak Burem, Sampah Bertimbun-timbun

7 Januari 2021 19:10 WIB
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua umum PDIP, Megawati Soekarno Putri di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (19/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua umum PDIP, Megawati Soekarno Putri di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (19/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkapkan alasannya mengapa mengangkat 'Cinta Ciliwung Bersih' sebagai salah satu tema HUT ke-48 PDIP.
ADVERTISEMENT
Dalam webinar bersama para penerima penghargaan Kapaltaru, Megawati mengungkapkan tema itu diambil karena prihatin atas kondisi Ciliwung saat ini.
"Kenapa saya mengambil tema adalah 'Cinta Ciliwung Bersih', coba bayangkan mata kita apa enggak burem, bagaimana rasa kita melihat namanya sampah bertimbun-timbun sampai enggak bisa bergerak lagi," kata Megawati, Kamis (7/1).
"Coba bayangkan itu sebetulnya pekerjaan siapa ya? Masa kita enggak bisa sih," lanjutnya.
Sejulah warga beraktivitas di bantaran sungai Ciliwung kawasan Manggarai, Jakarta Pusat (27/2). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Megawati mengenang pernah berbicara dengan Gubernur DKI terdahulu mengenai Sungai Ciliwung, mulai dari Jokowi, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) hingga Djarot Saiful Hidayat. Saat itu, Megawati menyinggung Jepang bisa dicontoh dalam hal pengelolaan sampah.
"Negara Jepang itu diakui seperti sebuah organisasi sampah yang sukses. Karena kalau sekarang kita ke Jepang itu saya lihat ibu-ibu bawa kantong, jadi satu tas yang lain kantong. Ternyata kalau pemerintah makin dikurangi tempat-tempat sampah di tempat umum, pertanyaan saya ke mana kah sampah ini dibawa. Ternyata masyarakatnya diminta sampah makanan dimasukkan ke kantong itu untuk dibawa pulang," papar Megawati.
ADVERTISEMENT
Megawati menyebut Jepang sudah berhasil membuat sampah berhenti hanya di rumah. Ia lalu mempertanyakan Indonesia mengapa tak membuat konsep seperti itu.
Sementara kepada struktur partai, Megawati meminta agar semua bergerak dan tak perlu menunggu perintah untuk ikut mengatasi masalah sampah.
Sejulah warga beraktivitas di bantaran sungai Ciliwung kawasan Manggarai, Jakarta Pusat (27/2). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
"Anak-anak muda yang ada di struktur partai yang dengerin saya, jangan asal melempeng aja loh. Sini, mikir, masukan apa yang saya omongkan. Ibu yang cantik ayo bergerak itu ada Restu (Wasekjen PDIP Sadarestu), ngomong. Seperti apa yang saya omongkan," tuturnya.
"Ada Ono (Ono Surono, Ketua PDIP Jabar), ngomong. Abidin Fikri, itu yang saya serahin tugas untuk melaksanakan yang namanya program cinta ciliwung bersih. Ngomong, lakukan. Itu sih enggak perlu nunggu perintah saja, ambilin sampah segala macam," tandas Megawati.
ADVERTISEMENT