news-card-video
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Megawati Larang Kader PDIP Ikut Retreat, Walkot Surabaya Masih di Jakarta

21 Februari 2025 13:26 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota terpilih Eri Cahyadi bersama Wakilnya Armuji usai menjalani pemeriksaan kesehatan di Kemendagri, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota terpilih Eri Cahyadi bersama Wakilnya Armuji usai menjalani pemeriksaan kesehatan di Kemendagri, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menginstruksikan kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDIP menunda ikut retreat yang digelar Kemendagri di Kompleks Akmil Magelang, Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
Instruksi itu keluar setelah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditahan KPK pada Kamis (20/2) malam.
Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, mengatakan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi asih berada di Jakarta. Eri merupakan kader PDIP.
"Tadi pagi sek (masih) di Jakarta tadi pagi," ujar Armuji saat dikonfirmasi, Jumat (21/2).
Ditanya apakah Eri Cahyadi mengikuti retreat pada hari ini, Armuji meminta langsung bertanya kepada Eri sendiri.
"Konfirmasi dewe ae (sendiri aja), saya sudah di Surabaya," ucapnya.
kumparan sudah menghubungi Eri Cahyadi, tapi belum memberikan tanggapan.
Surat Megawati melarang kadernya ikut retreat kepala daerah yang diadakan pemerintahan Prabowo di Magelang, 20/2/2025. Foto: Instagram/@adian_napitupulu
Megawati mengeluarkan surat bernomor 7294 /IN/DPP/II/2025 pada Kamis (20/2) malam.
Megawati mengeluarkan 2 poin instruksi penting untuk kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDIP. Berikut instruksi tersebut:
ADVERTISEMENT
Kepala daerah dan wakil kepala daerah untuk menunda perjalanan yang akan mengikuti retreat di Magelang pada 21-28 Februari 2025. Sekiranya telah dalam perjalanan menuju Kota Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum.
Tetap berada dalam komunikasi aktif dan stand by commander call.