Megawati Mengaku Ngamuk ke Yasonna: Anak Buah Kita Ditarget Melulu

5 Juli 2024 13:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tiba di sekolah partai untuk pelantikan dan pengucapan sumpah janji jabatan pengurus dpp partai, Jumat (5/7). Foto: PDIP
zoom-in-whitePerbesar
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tiba di sekolah partai untuk pelantikan dan pengucapan sumpah janji jabatan pengurus dpp partai, Jumat (5/7). Foto: PDIP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menyentil kadernya Yasonna Laoly yang kini menjabat sebagai Menkumham karena dianggap tidak melindungi sesama kader partai.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, saat ini kader PDIP sedang ditarget oleh penguasa, terutama terkait masalah hukum.
"Pak Loly, Saya suka ngamuk ke dia loh jadi menteri ngapain lho lah anak buah kita maunya ditarget melulu," kata Megawati di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (5/7).
Megawati kemudian menyinggung pengalamannya yang dipanggil kepolisian hingga kejaksaan sebanyak 3 kali. Dia menyebut saat itu dirinya seperti diintimidasi dengan tampang penyidik.
"Tiga kali zaman dulu saya dipanggil polisi kejaksaan sekali kan orangnya tampang serem serem. Yang dipanggil jadi mau ketawa kan baru saja duduk. Terus batin saya oo ngapa ya," ucap dia.
"Sampai saya bilang, Pak tolong ya santai saja ya Pak saya datang ke sini bukan dipaksa sukarela loh. Nah kalian takut. Itu tampangnya sudah, teruskan bawa map," tambah dia.
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri melantik struktur Dpp baru yang diperpanjang hingga 2025. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
Megawati pun menyinggung kasus hukum Sekjen Hasto Kristiyanto terkait buronnya Harun Masiku. Dia meminta Hasto untuk tidak takut menghadapi hal tersebut.
ADVERTISEMENT
"Aku aja datang sampai tiga kali To, yo datang no buk, siapa sih yang manggil kamu tanyain namanya, namanya Rosa," ucap Megawati menirukan percakapan dengan Hasto.
"Emangnya siapa die hehe betul enggak? Iya orang dia manusia juga gile, nanti pasti kalau sudah kedengeran ini beritanya sudah bla bla hehehe terus pasti 'gimana cara manggil Bu Mega ya bla bla ya gue panggilin seluruh ahli hukum mau ikut saya?," tutup Megawati.