Megawati: Saya Sering Dibilang Islam tapi Tak Islami, Kamu Itu Sopo?

Megawati Soekarnoputri didampingi Ganjar Pranowo di Omah Petroek, Pakem, Sleman, Rabu (23/8), jelang peresmian patung Bung Karno. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menghadiri peresmian patung Sukarno setinggi 6 meter di Omah Petroek, Sleman, DIY, Rabu (23/8). Putri Bung Karno itu banyak bercerita dalam pidato sambutannya.

"Saya sering dibilang gini, Ibu Mega Islam, tapi tidak islami. Saya suka mikir, kamu itu sopo. Yang mestinya ngomong gitu Gusti Allah toh sama saya. Lah, kamu siapa?" kata Megawati yang mengenakan baju putih ini.

Mega juga merasa heran dengan adanya pihak-pihak yang membicarakannya di belakang dan tak menyampaikannya secara langsung.

"Kamu sini, toh, ngomong sama saya, jangan di belakang. Tapi sampai hari ini enggak ada loh," katanya.

Patung Bung Karno yang akan diresmikan Megawati di Omah Petroek, Pakem, Kabupaten Sleman 23 Agustus mendatang. Foto: Dok. Istimewa

"Artinya apa saya bilang kalian pengecut, itu aja. Enggak ada budi, enggak tahu roso, enggak tahu kesopanan. Ini masa mau dirusak?" sambung politikus berusia 76 tahun ini.

Konteks Mega bicara seperti ini adalah ceritanya soal ada pihak yang mempertanyakan mengapa Indonesia menjadikan Pancasila sebagai falsafah hidup dan dasar negara. Padahal Indonesia negara dengan umat Islam terbanyak di dunia.

"Kalau Pancasila kamu rusak, saya lawan. Lah iyalah, saya tahu bangsa saya," tutup Mega.

Dalam acara ini turut hadir Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan bacapres PDIP Ganjar Pranowo.

Omah Petroek adalah rumah budaya yang terletak di kaki Gunung Merapi (Karang Kletak, Dusun Wonorejo), tepatnya di Jalan Kaliurang KM 21, Sleman. Di dalam Omah Petroek terdapat toko buku, suvenir, perpustakaan, galeri seni, bungalow, museum, dan juga kedai kopi.