Megawati Sebut Ada Sosok yang Kepingin Jadi Ketum PDIP, Siapa?

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik saat perayaan HUT ke 52 PDIP di Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (10/1/2025). Foto: Youtube/PDI Perjuangan

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri berapi-api saat berpidato di HUT ke-52 PDIP. Salah satunya, ia menyebut banyak didatangi anggota pemerintahan untuk dimintai saran.

"Kamu pemerintah bagian mana toh? Kok dateng sama saya, urusan hukum, urusan pertanian, betul loh. Diem-diem loh, ngumpet-ngumpet loh," kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (10/1).

"Karena katanya kalau saya datang, ibu kan enggak masuk ke KIM (Koalisi Indonesia Maju). Lho apa urusannya saya masuk ke KIM atau tidak masuk ke KIM," ujarnya yang diikuti tepuk tangan para kader PDIP.

Megawati pun menyemangati kadernya. Kata dia, tepuk tangan mereka kurang keras.

"Ayo tepak tangan yang hebat ngono loh. Ngene wae wes mlehe," kata dia.

Lalu tepuk tangan dan suara kader PDIP di ruangan makin riuh.

"Katanya minta ketum lagi ketum lagi tapi anak buahku ngene, emoh aku," kata Mega.

Suasana makin ramai saat Mega menyinggung soal ada pihak yang ingin jadi Ketum PDIP. Namun ia tak menyebut siapa yang dimaksud.

"Ayo. Gitu aja di sono ada yang gak ngomong berarti dia gak ngomong," imbuhnya.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan sambutan dalam acara HUT PDIP ke-52 di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Jumat (10/1/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Megawati memang kembali diminta untuk jadi Ketum PDIP. Pengukuhan dilakukan di Kongres V PDIP 2025 mendatang.

Sebelum itu, ada isu lain yang ingin mengambil alih PDIP dengan cara menggantikan Megawati sebagai Ketum. Salah satu nama yang santer, yakni Presiden ke-7 Jokowi.

Jokowi kemudian dipecat dari PDIP karena tidak taat partai, mengintervensi MK, dan merusak demokrasi.