Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Mengesampingkan sanksi internasional yang sedang berlaku, Meksiko tetap melanjutkan kerja sama pengadaan vaksin COVID-19 Rusia Sputnik V di negaranya.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan langsung oleh Presiden Andres Manual Lopez Obrador dalam sebuah konferensi pers, Selasa (22/3). Ia mengatakan masalah kesehatan lebih penting dibandingkan dengan konflik politik.
“Kami akan melanjutkan kerja sama ini sesuai rencana kami, komitmen yang dibuat akan tetap dijaga,” kata presiden Andres Manual Lopez dikutip dari Reuters, Rabu (23/3).
Sebelumnya pada Oktober 2021 lalu, perusahaan vaksin milik Meksiko, Birmex, menandatangani perjanjian dengan Rusia untuk memasarkan vaksin Sputnik V buatan Rusia dan melakukan pengemasan produk di Meksiko.
Meskipun setelah itu Rusia melakukan invasi ke Ukraina dan membuat Rusia dijatuhi sanksi pembatasan ekonomi oleh beberapa negara di dunia, hal tersebut nyatanya dikesampingkan oleh Lopez.
"Kesehatan tidak ada hubungannya dengan konflik politik," pungkas Lopez Obrador.
ADVERTISEMENT