Melihat Galangan Kapal di Xiamen

Proses pembuatan kapal di dok (Foto: Arifin Asydhad/kumparan)

Empat puluh tahun lalu China masih menjadi negara miskin yang sangat bergantung pada hasil-hasil pertanian. Namun, sejak mulai membuka diri sekitar 30-an tahun lalu, pemerintah China langsung tancap gas menggalakkan pembangunan di segala bidang. Semua kota di semua provinsi, diwajibkan membangun wilayah mereka masing-masing dengan keras.

Kota Xiamen, yang sebelumnya memang dikenal sebagai kota pelabuhan pada zaman kolonial, kini semakin memperkuat posisinya. Pemerintah Kota Xiamen membentuk perusahaan Xiamen Shipbuilding Industry (XSI) berkelas dunia dalam membuat kapal. Saat ini XSI sudah bisa bersaing dengan perusahaan-perusahaan galangan kapal di China maupun dunia.

Senin (23/10) lalu, kumparan (kumparan.com) berkesempatan melihat dari dekat lokasi galangan kapal dan proses pembuatan kapal di perusahaan yang cikal bakalnya didirikan pada 1858 ini. Galangan kapal XSI berada di pinggir laut di Distrik Haicang, Paitou, Xiamen. Kurang lebih sekitar 40 menit perjalanan mobil dari pusat kota Xiamen.

Crane dan aktivitas di XSI (Foto: Arifin Asydhad/kumparan)

Setelah melalui proses panjang, pada 2002 perusahaan ini maju pesat setelah diinvestasi oleh beberapa perusahan besar dari luar Xiamen, seperti Fujian Shipbuilding Industry Group Co, Fujian Mindong Electric Power Co, Xiamen C&D Inc, Chongqing Iron & Steel Co, dan Xiamen Mingshun Trade Co.

Area galangan kapal XSI cukup luas mencapai 500.000 meter persegi dengan garis pantai yang dalam sepanjang 1,5 km. XSI memiliki modal terdaftar 250 juta RMB, memiliki sekitar 2.000 pegawai, dengan insinyur sekitar 30 orang.

Fasilitas-fasilitas di galangan kapal kebanggaan Xiamen ini cukup modern. XSI memiliki 1 fasilitas peluncuran kapal dengan kapasitas 35.000 ton dan 2 peluncuran kapal kapasitas 80.000 ton. XSI juga memiliki dermaga 235 meter dan 190 meter secara terpisah, dengan kedalaman dermaga 14 meter. Saat ini juga sedang dibangun dok kering untuk kapasitas 80.000 ton.

Proses pembuatan kapal di dok (Foto: Arifin Asydhad/kumparan)

Selama ini XSI sudah membuat berbagai macam kapal, seperti kapal penumpang, kapal pembangkit listrik, dan kapal pengangkut mobil (pure car and truck carrier/PCTC). Bahkan, XSI juga sudah membangun dan sedang menerima order membangun kapal pesiar. Namun sebenarnya, XSI lebih fokus pada pembangunan PCTC.

“Kami fokus dalam membangun PCTC. Dibanding perusahaan-perusahaan lain, kami unggul untuk PCTC,” kata manajer bisnis XSI, Li Zhun.

Hingga saat ini XSI sudah menerima pesanan 29 kapal PCTC. Sebagian besar pemesan produk ini berasal dari Eropa, Amerika, Asia Tenggara, dan sebagainya. 27 Kapal sudah selesai dan diserahterimakan. Dari jumlah itu, tidak ada pemesanan dari Indonesia.

Kompleks XSI (Foto: Arifin Asydhad/kumparan)

Saat kumparan berkunjung ke galangan kapal ini pada Senin (23/10), terlihat kesibukan-kesibukan para pekerjanya. Di sebuah dok, ada pengerjaan kapal PCTC pesanan Inggris untuk kapasitas 7.500 mobil. Sebelumnya, XSI sudah berhasil membuat kapal PCTC dengan kapasitas 8.900 mobil pesanan Norwegia.

Dalam membangun kapal-kapal ini, XSI melakukan kerjasama dengan banyak pihak, baik dalam membuat desain maupun dalam pengerjaannya. Saat ditanya mengenai bahan baku kapal, terutama baja sebagai bahan utama, Li Zhun mengatakan, bahan baku didapatkan dari dalam negeri China.

Laporan: Arifin Asydhad dari Xiamen