Melihat Gaya Memakai Jaket Jokowi Dulu dan Kini

Presiden Jokowi kunjungi IIMS (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

Jaket denim Presiden Joko Widodo yang bergambar kepulauan Indonesia sempat menjadi perbincangan di media sosial. Sebab, saat jaket dipakai di acara Sunmori (Sunday Morning Riding) di Pelabuhan Ratu, jaket itu tak ditutup dan membuat gambar kepulauan Indonesia seakan terbelah.

Jaket itu pun kembali dipakai Jokowi saat meninjau sejumlah stan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018, Kamis (19/4). Namun, ada perbedaan cara pemakaian jaket tersebut. Kali ini Jokowi tampak menutup jaketnya.

Gambar kepulauan Indonesia yang dilukis oleh seniman Hardthirteen alias Bernhard Suryaningrat itu kali ini terlihat utuh.

Jaket Jokowi dulu dan sekarang (Foto: Dok. Biro Setpres, Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

Terkait hal tersebut, Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, menjelaskan tak ada arti khusus dari pola pemakaian jaket itu. Pemakaian jaket yang kali ini tertutup itu juga tak ada hubungannya dengan komentar negatif di media sosial.

"Pak Presiden kan tadi lihat-lihat motor. Enggak ada hubungannya (jaket) dibuka atau ditutup," ujar Bey di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.

Jokowi hari ini membuka acara IIMS 2018 yang diselenggarakan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Utara. Gelaran pameran otomotif tahunan itu diselenggarakan selama 10 hari, yakni 19-29 April.

Presiden Jokowi kunjungi IIMS (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

IIMS 2018 mengambil tema 'Your Infinite Automotive Experience'. Usai membuka acara tersebut, Jokowi didampingi Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Seskab Pramono Anung menyempatkan diri untuk berkunjung ke stan yang ada di IIMS 2018.

Stan yang dikunjungi antara lain kendaraan listrik, mobil, kendaraan pedesaan produk Indonesia, hingga pembuat motor kustom yaitu Elders Garage.

Sebelumnya, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming sempat kesal karena netizen mengaitkan jaket yang dipakai Jokowi dengan terbelahnya Indonesia. melalui akun instagramnya, Gibran menanggap cibiran netizen itu hanya melecehkan produksi anak negeri. Gibran mempersilakan netizen membenci ayahnya. Namun, ia kesal ketika karya anak negeri justru dilecehkan.

Presiden Jokowi kunjungi IIMS (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)